JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Kementerian Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (KemenKop UKM) mengungkap kabar baik bahwa Tiktok Shop bakal segera kembali dibuka di Indonesia.
Asisten Deputi Pembiayaan dan Investasi UKM, Deputi Bidang UKM, KemenKop UKM, Temmy Satya Permana membenarkan kabar TikTok Shop akan kembali dibuka di Indonesia.
Temmy menyebutkan bahwa TikTok Shop nantinya harus mematuhi seluruh regulasi yang berlaku di Indonesia tanpa terkecuali.
“Akan buka lagi TikTok Shop di Indonesia. Informasi yang saya dapat dari TikTok, mereka akan buka lagi dan kali ini comply (patuh) dengan regulasi di Indonesia,” kata Temmy.
BACA JUGA:
- Update Terbaru! TikTok Shop di Buka Kembali, Ini Tanggapan Kemendag
- Inilah Panduan Lengkap untuk Live TikTok yang Seru dan Interaktif. Follower Nambah, Cuan Datang!
Temmy juga mengatakan TikTok kemungkinan tidak akan membentuk badan usaha atau PT baru untuk TikTok Shop yang nantinya bakal buka lagi. Bocoran rencananya, Tiktok Shop bakal menggandeng salah satu mitra e-commerce lokal.
KemenKop UKM juga telah mengetahui beberapa skema TikTok Shop untuk bermitra dengan salah satu e-commerce yang juga telah beroperasi di Indonesia.
Meski demikian, Temmy enggan menyebutkan calon-calon mitra e-commerce TikTok Shop yang dimaksud.
“Saya tidak berani bilang ya (calon mitra TikTok Shop), pokoknya kita lihat saja pola yang akan dijalankan yang mana. Yang terpenting, siapapun pemainnya disini harus comply ke regulasi,” jelas Temmy.
BACA JUGA:
- Resmi Ditutup! TikTok Shop Indonesia Berikan Surat Perpisahan ke Pedagang.
- Dampak Ditutupnya TikTok Shop. Ekonom: Tidak Signifikan. Sungguh Tak Terduga!
Dia melanjutkan, pihak TikTok sebenarnya terus melakukan proses agar TikTok Shop dapat menyesuaikan dengan regulasi yang ada di Indonesia.
Namun, hal ini sulit terealisasi karena tenggat waktu yang saat itu diberikan hanya selama sepekan.
Sebagai informasi, Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki, menyebut TikTok sudah mengadakan pembicaraan dengan 5 e-commerce di Indonesia untuk membicarakan kemitraan dalam menjalankan bisnis e-commerce.
Adapun, tiga e-commerce yang disebut sudah dihubungi adalah Tokopedia, Bukalapak, dan Blibli.
Sebelumnya, Ketua Umum Indonesian Digital Empowerment Community (Idiec), Tesar Sandikapura, menilai langkah yang dilakukan TikTok Shop guna melindungi platform dari pemerintah Indonesia.