Hukum Sholat Sambil Memejamkan Mata Menurut Buya Yahya, Berikut Penjelasannya.

Rabu 15-11-2023,17:00 WIB
Reporter : Yoga Pamungkas
Editor : Reza Fahlevi

JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Saat melaksanakan sholat, ada beberapa kebiasaan dimana seseorang menutup mata saat berdoa agar tidak melihat hal-hal yang mengganggu dan tidak diperlukan.

Kebiasaan ini sering terlihat dan diamalkan oleh sebagian umat Islam, sebagian dari mereka percaya bahwa menutup mata dapat membuat mereka lebih khusyuk dan menunaikan shalat.

Dalam menunaikan shalat wajib, umat Islam dituntut untuk selalu ikhlas dan khusyuk dalam menunaikannya, dan tidak melalaikan kewajibannya.

Tidak hanya pada shalat fardhu, hal ini juga bisa  kita terapkan  saat menunaikan shalat sunnah lainnya.

BACA JUGA:

Mengerjakan shalat dengan sungguh-sungguh merupakan tanda keimanan, sebagaimana firman Allah dalam surat Al Imron berikut ini:

قَدْ أَفْلَحَ ٱلْمُؤْمِنُونَ . ٱلَّذِينَ هُمْ فِى صَلَاتِهِمْ خَٰشِعُونَ

Artinya: " Sesungguhnya beruntunglah orang-orang yang beriman (yaitu) orang-orang yang khusyu’ dalam shalatnya." (QS Al-Mukmin : 1-2).

Dalam khotbahnya, Buya Yahya menjelaskan tentang hukum memejamkan mata saat shalat yang sering dilakukan umat Islam agar shalatnya lebih khusyuk.

Menurut Buya Yahya, para ulama sepakat bahwa aturan menutup mata saat shalat adalah makhruh.

Selanjutnya, ketika kita melaksanakan sholat, yang penting adalah melihat tempat sujud, kata Buya Yahya.

BACA JUGA:

Sedangkan menurut Buya Yahya, jika kita salat di Mekkah, maka sunnahnya melihat ke Ka'bah.

Menurut Buya Yahya, mereka yang memejamkan mata karena ingin salatnya lebih khusyuk hendaknya mengetahui terlebih dahulu arti kata khusyuk, agar tidak salah paham.

“Dijelaskan oleh para ulama khusyuk di dalam shalat itu adalah hati dan pikiran mengikuti bacaan di dalam shalat. Jadi tidak ada hubungannya dengan soal menutup atau membuka mata, “ ucap Buya Yahya.

Sedangkan khusyuk sendiri tidak dinilai dari ayat-ayat yang diucapkan dalam shalat.

Buya Yahya menggambarkan kekhusyukan sebagai perenungan dan pendalaman makna dari ayat yang kita baca.

BACA JUGA:

"Seumpama bacaan shalatnya tentang neraka, tapi malah ingatnya surga, itu namanya tidak khusyuk,“ ujar Buya Yahya.

Namun Buya Yahya menjelaskan, seseorang yang memejamkan mata saat melaksanakan shalat seringkali memikirkan hal-hal di luar shalatnya.

Makna Khusyuk Saat Shalat

Seperti yang dijelaskan Buya Yahya dalam video  YouTube yang diunggah Al Bahjah TV, sebelum membahas hukum menutup mata saat shalat, umat Islam harus terlebih dahulu memahami makna khusyuk yang sebenarnya.

"Khusyuk tidak ada urusannya dengan mata. Khusyuk disini tidak ada urusannya dengan mata," tegas Buya Yahya seperti dikutip dari video YouTube Al Bahjah TV berjudul Hukum Sholat Sambil Menutup Mata - Buya Yahya Menjawab.

Selama ini banyak orang yang menganggap kalau shalatnya sangat khusyuk, artinya hatinya benar-benar tenteram.

BACA JUGA:

Namun yang dimaksud dengan khidmat menurut para ulama yang diriwayatkan Buya Yahya adalah hati dan pikiran menurut bacaan dalam doa.

"Ga ada hubungannya dengan pejam mata dan buka mata. Khusyuk itu Anda tidak keluar dari apa yang Anda baca. Merenungi bacaan-bacaan yang kita baca dalam shalat, itu khusyuk," Ucapnya.

Menurutnya, ketika seseorang memejamkan mata saat shalat, maka ia juga sulit mencapai ketaqwaan.

Karena hal tersebut dapat membuat seseorang membayangkan sesuatu yang lebih luas di kepalanya.

Bolehkah Memejamkan Mata Supaya Lebih Khusyuk? 

Menurut Buya Yahya, jika seseorang benar-benar menerapkan khusyuk sebagaimana mestinya (yaitu mengikuti dan memahami makna dari setiap bacaan doa), maka dapat dipastikan pikirannya akan tertuju pada ibadah yang ia kerjakan hingga diselesaikannya.

BACA JUGA:

Namun jika memang dengan menutup mata seseorang dapat mencapai kekhusyukan tersebut, maka hal tersebut diperbolehkan.

"Tapi bagi Anda secara pribadi memejam mata, ternyata Anda bisa mengarah mengikuti firman-firman Allah yang Anda baca, maka pejamlah mata Anda. Demi menggapai yang namanya kekhusyukan, jadi tidak apa-apa. Karena bagi anda lebih baik semacam itu," Ucap Buya Yahya.

Tips Agar Shalat bisa Lebih Khusyuk

Buya Yahya juga berbagi tips bagaimana mencapai kekhusyukan jika belum paham bacaan doanya.

Kebanyakan masyarakat khususnya di Indonesia belum mengetahui arti dari bacaan shalat.

Jadi sulit bagi mereka untuk  memahami maknanya.

BACA JUGA:

Buya Yahya membagikan tips dariImam Haddad, termasuk membayangkan membaca lafadz doa.

Cara ini dapat membantu seseorang mencapai kekhusyukkan saat menunaikan shalat dan menjaga pikirannya bebas dari gangguan.

"Ikutilah lafadz bacaanmu, seolah-olah mata membaca Alhamdulillahi rabbil 'alamin (Al-Fatihah). Lafadz hurufnya yang dibayangkan," ungkap Buya Yahya.

"Cara ini dapat membantu pelaksana shalat untuk tidak memikirkan hal lain selain ibadah yang sedang dia kerjakan itu," Ungkapnya.***

Kategori :