Cara Membuat Tanda Tangan Digital - Tanda tangan digital merupakan satu hal yang penting dalam dunia digital. Dengan adanya tanda tangan digital, kita dapat mengesahkan dokumen elektronik secara juridik, tanpa perlu mencetak dan menandatanganinya secara manual. Tanda tangan digital ini sangat berguna untuk menjamin integritas dan keaslian dokumen yang kita kirim.
Penggunaan tanda tangan digital di Indonesia telah diatur keabsahannya dalam UU Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (UUD ITE).
Berikut ini adalah beberapa langkah yang dapat Anda ikuti untuk membuat tanda tangan digital yang aman dan efektif:
1. Pilih Platform Tanda Tangan Digital
Pertama-tama, Anda perlu memilih platform tanda tangan digital yang tepat. Ada banyak platform yang tersedia di internet, seperti Docusign, Adobe Sign, atau HelloSign. Pastikan platform yang Anda pilih memiliki fitur keamanan yang baik dan dapat diandalkan.
2. Registrasi
Setelah memilih platform, Anda perlu mendaftar dan membuat akun. Biasanya, Anda akan diminta untuk mengisi informasi pribadi, seperti nama, alamat email, dan kata sandi. Pastikan Anda menggunakan kata sandi yang kuat dan unik untuk menjaga keamanan akun Anda.
3. Unggah Dokumen
Setelah berhasil membuat akun, langkah selanjutnya adalah mengunggah dokumen yang ingin ditandatangani. Biasanya, platform tanda tangan digital menyediakan fitur untuk mengunggah berbagai jenis file, seperti PDF, Word, atau Excel.
4. Tandatangan Digital
Setelah dokumen diunggah, Anda dapat menandatanganinya secara digital. Platform biasanya menyediakan berbagai opsi untuk membuat tanda tangan digital, antara lain dengan menggunakan mouse, touchscreen, atau menuliskannya secara manual pada layar dengan bantuan stylus.
BACA JUGA:
- Tanda Tangan Digital : Definisi dan Legalitas Keabsahannya dalam Era Digital Ini
- :Begini Cara Buat Tanda Tangan di MS Word Dengan Mudah
5. Verifikasi Identitas
Untuk memastikan keabsahan tanda tangan digital, Anda mungkin akan diminta untuk melakukan verifikasi identitas. Cara verifikasinya beragam, misalnya dengan memasukkan kode verifikasi yang dikirimkan melalui email, penggunaan Tanda Tangan ID yang unik, atau menggunakan fitur pengenalan wajah.
6. Kirim Dokumen
Setelah selesai membuat tanda tangan digital, Anda dapat mengirimkan dokumen yang telah ditandatangani kepada penerima. Platform tanda tangan digital umumnya menyediakan opsi untuk mengirim dokumen melalui email atau mengunduhnya dalam format yang dapat dibagikan.