JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Shalat Dhuha adalah salah satu jenis shalat sunnah yang dianjurkan dalam agama Islam.
Shalat ini juga dikenal dengan sebutan Shalat Duha atau Shalat Ishraq. Shalat Dhuha dilakukan pada waktu setelah matahari naik sekitar satu tombak (sekitar 15 hingga 20 menit setelah terbit matahari) hingga menjelang masuk waktu Dzuhur.
Shalat ini memiliki beberapa keutamaan dan manfaat dalam Islam.
Tata Cara Shalat Dhuha
Shalat Dhuha terdiri dari minimal 2 rakaat hingga maksimal 12 rakaat (dalam empat rakaat setiap sekali salam).
BACA JUGA:
- Bacaan Niat dan Tata Cara Shalat Gerhana Bulan 29 Oktober 2023, Baik untuk Berjamaah ataupun Sendiri
- Doa dan Tata Cara Shalat Meminta Hujan, Cara Ampuh Menghadirkan Rahmat Allah
Setiap rakaat memiliki dua kali salam. Dalam setiap rakaat, Anda membaca surat Al-Fatihah dan surat pendek dari Al-Quran setelahnya.
Namun, tidak ada bacaan surat setelah Al-Fatihah di rakaat kedua dalam setiap rakaat.
Berikut ini tata cara Shalat Dhuha
- Berwudhu: Lakukan wudhu seperti biasa sebelum melaksanakan shalat.
- Niat: Niatkan dalam hati untuk melaksanakan Shalat Dhuha dengan menyebutkan dalam hati, misalnya, "Aku niat melaksanakan Shalat Dhuha empat rakaat karena Allah Ta'ala."
- Takbiratul Ihram: Mulailah shalat dengan mengangkat tangan dan mengucapkan "Allahu Akbar" (takbiratul ihram).
- Bacaan Surat dan Rukuk: Setelah takbiratul ihram, baca Al-Fatihah dan surat pendek dari Al-Quran (seperti Al-Ikhlas) dalam setiap rakaat. Setelah membaca surat, ruku dengan meletakkan tangan di lutut dan membungkukkan badan.
- I'tidal dan Sujud: Setelah ruku, kembali tegakkan badan (i'tidal) dan kemudian sujud dengan meletakkan dahi, hidung, dua telapak tangan, lutut, dan ujung kaki di lantai.
- Duduk di Antara Dua Sujud: Setelah sujud pertama, duduk dengan rileks sejenak sebelum melakukan sujud kedua.
- Sujud Kedua: Lakukan sujud kedua dengan cara yang sama seperti sujud pertama.
- Tasyahhud dan Salam: Setelah sujud kedua dalam rakaat pertama dan kedua, duduk untuk membaca tasyahhud (doa penutup). Kemudian, salam ke kanan dan ke kiri untuk menyelesaikan dua rakaat pertama.
- Rakaat Berikutnya: Setelah salam pertama, berdiri untuk melanjutkan dua rakaat berikutnya. Bacaan surat dan langkah-langkah dalam rakaat-rakaat berikutnya sama dengan rakaat pertama dan kedua.
- Tasyahhud dan Salam Akhir: Setelah menyelesaikan semua rakaat yang diinginkan, duduk untuk membaca tasyahhud dan salam akhir.
BACA JUGA:
- Shalat Jenazah: Definisi, Tujuan, Jenis, serta Tahapan-tahapannya
- Tata Cara dan Waktu Pelaksanaan Shalat Taubat
Keutamaan Shalat Dhuha
Beberapa keutamaan Shalat Dhuha, sebagaimana disebutkan dalam hadis Nabi Muhammad (SAW), antara lain:
- Menghapus Dosa: Nabi Muhammad (SAW) bersabda, "Di dalam tubuh manusia terdapat 360 sendi. Dan pada setiap sendi itu ada sedekah yang wajib setiap hari. Setiap kali kamu membaca tasbih (Subhanallah) itu adalah sedekah, setiap kali kamu membaca tahmid (Alhamdulillah) itu adalah sedekah, setiap kali kamu membaca tahlil (La ilaha illallah) itu adalah sedekah, dan setiap kali kamu membaca takbir (Allahu Akbar) itu adalah sedekah. Dua rakaat shalat Dhuha dapat menggantikan semua itu."
- Tanda Syukur kepada Allah: Shalat Dhuha merupakan wujud syukur kepada Allah atas nikmat-Nya. Nabi Muhammad (SAW) bersabda, "Pada setiap pagi, di antara kamu ada sedekah (Dhuha). Setiap kali kamu memenuhi keperluan salah seorang saudaramu, itu adalah sedekah bagimu."
- Pahala Maksimal: Shalat Dhuha dilakukan dengan jumlah rakaat yang fleksibel, dan pahalanya menjadi maksimal jika dilakukan dalam jumlah yang lebih banyak. Nabi Muhammad (SAW) bersabda, "Jika seorang hamba melakukan shalat Dhuha dua rakaat, Allah memberinya kepuasan selama waktu antara matahari terbit dan naik."
- Peningkatan Rizki dan Kesejahteraan: Shalat Dhuha juga dikaitkan dengan peningkatan rizki dan kesejahteraan. Nabi Muhammad (SAW) bersabda, "Pada setiap pagi, dalam tubuh masing-masing dari kalian mengalir darah dari tiga belas belahan hatinya. Maka, bebaskanlah darah itu dengan bersedekah."
- Keampunan Dosa: Shalat Dhuha juga dapat mendatangkan ampunan dari Allah. Nabi Muhammad (SAW) bersabda, "Barangsiapa yang mengambil wudhu pada waktu pagi kemudian menghadiri shalat Dhuha dua rakaat, tidak dia khawatirkan oleh Allah tentang urusan akhiratnya."
- Tanda Kasih Sayang Allah: Shalat Dhuha merupakan tanda kasih sayang Allah kepada hamba-Nya. Nabi Muhammad (SAW) bersabda, "Jika pada pagi hari seorang manusia menghadiri shalat Dhuha, maka ia tidak akan dihimpit oleh kebutuhan atau sengsara di waktu pagi itu."
- Membangun Kebersamaan dengan Allah: Shalat Dhuha juga bisa membantu membangun hubungan yang lebih dekat antara hamba dan Allah. Nabi Muhammad (SAW) bersabda, "Allah berfirman: 'Wahai anak Adam, shalatkanlah empat rakaat pada awal hari, Aku akan mencukupkan urusanmu sepanjang hari itu."
BACA JUGA:
- Bacaan Niat Shalat Dhuha Arab, Latin, dan Terjemahan Serta Manfaat Bagi yang Mengamalkannya
- Yuk Initp Bacaan Dzikir yang Sering di Baca oleh Para Malailkat, Sebagai Sarana Mendekatkan Diri pada Tuhan
Manfaat Shalat Dhuha
Meskipun pahala dan keutamaan shalat Dhuha sudah dijelaskan dalam agama, berikut adalah beberapa manfaat lain dari shalat Dhuha: