5. Stroke
Penyempitan arteri yang disebabkan oleh kolesterol tinggi juga meningkatkan risiko terjadinya stroke. Gejala stroke dapat meliputi kelemahan atau kelumpuhan pada satu sisi tubuh, kesulitan berbicara, kehilangan keseimbangan, atau kesulitan dalam penglihatan.
BACA JUGA:7 Manfaat Bengkoang Bagi Kesehatan, Ternyata Vitamin Otak Juga Lho
Cara Pencegahan sekaligus Pengobatannya
Penting untuk menjaga kadar kolesterol dalam rentang normal. Jika Anda memiliki kadar kolesterol tinggi, dokter mungkin merekomendasikan beberapa perubahan gaya hidup, seperti:
1. Makan pola makan sehat
Konsumsi makanan rendah lemak jenuh dan kolesterol, tinggi serat, serta kaya akan buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian. Hindari makanan olahan dan makanan cepat saji.
2. Olahraga secara teratur
Lakukan aktivitas fisik aerobik seperti berjalan kaki, berlari, bersepeda, atau berenang secara teratur. Tujuan utamanya adalah meningkatkan detak jantung dan membakar kalori.
BACA JUGA:Penyebab Gigi Ngilu Dan Cara Mengatasinya
3. Menjaga berat badan yang sehat
Jika Anda kelebihan berat badan atau obesitas, menurunkan berat badan dapat membantu menurunkan kadar kolesterol.
4. Berhenti merokok
Merokok dapat menurunkan kadar kolesterol HDL dan meningkatkan risiko penyakit jantung. Berhenti merokok akan memberikan manfaat kesehatan yang signifikan.
Demikian penjelasan tentang kondisi kolesterol tinggi. Semoga bermanfaat.***