4 Perayaan Tahun Baru di 2025: Ini Ragam Tradisi dan Tanggal Pentingnya

3. Tahun Baru Saka (Nyepi)

Tahun Baru Saka dirayakan sebagai Hari Raya Nyepi oleh umat Hindu, terutama di Bali. Pada tahun 2025, Nyepi akan jatuh pada 29 Maret. Uniknya, perayaan tahun baru ini dilakukan dalam keheningan total selama 24 jam.

Nyepi bertujuan untuk introspeksi diri, membersihkan jiwa, dan menyucikan alam semesta. 

Sebelum Nyepi, ada beberapa rangkaian upacara seperti Melasti (pembersihan simbolis di laut), Tawur Agung Kesanga (persembahan untuk harmoni alam), dan pawai ogoh-ogoh.

Selama Nyepi, aktivitas seperti bepergian, bekerja, atau menyalakan lampu dihentikan. Bandara dan tempat umum pun tutup, menciptakan suasana hening yang unik di seluruh Bali.

BACA JUGA:

• Golden Disc Awards 2025 Terhelat di Jepang, Cek Daftar Pemenangnya ada Idolamu
• Sinopsis Drakor Saeguk Terbaru Januari 2025 'The Queen Who Crowns', Klik Link Nonton Disini!

4. Tahun Baru Islam (Hijriah)

Tahun Baru Islam, atau Tahun Baru Hijriah, merupakan hari penting bagi umat Muslim. Di tahun 2025, Tahun Baru Islam, yang menandai awal bulan Muharram, jatuh pada 27 Juni 2025. 

Perayaan ini berdasarkan kalender lunar Islam, sehingga tanggalnya selalu berubah setiap tahunnya.

Berbeda dengan perayaan tahun baru lainnya yang identik dengan kemeriahan, Tahun Baru Islam dirayakan dengan penuh kekhidmatan. 

Umat Muslim biasanya menghadiri pengajian, berdzikir, dan merenungkan perjalanan hijrah Nabi Muhammad SAW dari Mekah ke Madinah.

Tradisi ini menjadi momen untuk memperkuat iman, memperbaiki diri, dan mempererat silaturahmi dengan keluarga serta komunitas.

Siapkan agenda Anda dan nikmati setiap momen istimewa di tahun 2025! Apakah Anda sudah merencanakan kegiatan spesial untuk menyambut salah satu tahun baru tersebut?

Sumber: