Rusuh Tanah Abang Merupakan Bentrok Antarsuku dan Tewaskan 1 Orang? Ini Penjelasan Polisi

JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Bentrokan antara warga dengan pekerja proyek yang tewaskan 1 orang pekerja di Kebon Kacang, Tanah abang, diduga bentrokan antarsuku.

Namun polisi menegaskan bahwa bentrokan tak tersebut tak terkait dengan bentrok antarsuku.

Munculnya dugaan tersebut karena sebelumnya beredar kabar jika bentrokan di Tanah Abang tersebut melibat 2 kelompok suku Ambon dan Madura.

Namun, Kapolsek Metro Tanah Abang, AKBP Aditya Sembiring menepis kabar tersebut.

Menurutnya, bentrokan tersebut melibatkan warga sekitar dengan para pekerja proyek rumah makan di Jalan Kebon Kacang 29.

BACA JUGA:

• Mencekam! Bentrok Warga dan Pekerja Proyek di Tanah Abang, 1 Tewas

Bentrokan tersebut terjadi pada Selasa, 17 Desember 2024, malam.

Tangkapan layar suasana mengerikan saat bentrok warga di Tanah Abang-cahyono-radarpena.co.id Disway group

"Perlu kami luruskan ini bukan bentrokan antara kelompok suku," tegasnya kepada wartawan.

Aditya mengatakan, bentrokan tersebut diakibatkan selisih paham antara warga sekitar dengan para pekerja proyek.

Namun, Aditya belum mengetahui pasti perihal apa yang membuta warga dan pekerja proyek berselisih paham.

"Dugaan awal ada miskomunikasi antara warga sekitaran Kelurahan Kebon Kacang ini dengan para pekerja. Untuk pastinya sedang kami dalami," ujarnya.

BACA JUGA:

• Bentrok Antar Kelompok di Tanjung Priok, 1 Tewas dengan Kondisi Dipenuhi Luka Bacok

Selisih paham tersebut mengakibatkan bentrokan dan menimbulkan satu korban tewas yang merupakan mandor proyek.

Sumber: