Jelang Libur Nataru 2025, Harga Ikan dan Sayuran di Pasar Palmerah Merangkak Naik

Jelang Libur Nataru 2025, Harga Ikan dan Sayuran di Pasar Palmerah Merangkak Naik

Harga Ikan dan Sayuran di Pasar Palmerah melesat naik-Disway/Candra Pratama-

JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Mejelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025, sejumlah harga bahan pangan di Pasar Palmerah, Jakarta Barat mengalami kenaikan. Misalnya seperti ikan dan sayuran.

Pedagang ikan, Sablem (54) mengatakan, kenaikan harga ikan di lapaknya sudah dirasakan sejak dua hari lalu (11/12). Khususnya jenis ikan tawar yang mengalami kelonjakan.

"Ikan nila nih ya, biasanya cuma Rp 25 ribu/kilo. Sekarang malah jadi Rp 35 ribu/kilo.Terus juga bawal tawar, awalnya Rp 25 ribu/kilo, sekarang tembus Rp 35 ribu/kilo," ujarnya kepada Disway.id, Jumat.

Tak hanya itu, Wanita yang kental dengan logat Surakartanya tersebut mengungkapkan, ikan kembung banjar dan ikan bawal laut juga mulai merangkak naik.

"Sebelum nataru, harga ikan kembung banjar Rp 40 ribu/kilo. Sekarang tembus mencapai Rp 45 ribu/kilo. (Kemudian) harga bawal laut Rp 40 ribu/kilo yang sebelumnya hanya Rp 30 ribu/kilo," tuturnya.

Lebih lanjut, wanita berbaju pink itu menambahkan, harga ikan bandeng juga melonjak. Dirinya menjual kisaran harga Rp 30 ribu - Rp 45 ribu, namun itu juga tergantung bobot berat ikan tersebut.

BACA JUGA:Harga Pangan Mulai Merangkak Naik Jelang Natal dan Tahun Baru, Jadi Kabar buruk Bagi Emak-Emak

BACA JUGA:Kabar Baik Emak-emak, Jelang Akhir Pekan Harga Pangan di Pasaran Turun Drastis

"Jelang nataru, ikan Bandeng kecil kita jual seharga Rp 35 ribu, sebelumnya hanya Rp 30 ribu/kilonya," jelas Sablem sambil melayani pembeli.

Di lapak ikan Sablem sendiri, terhitung hanya 3 jenis ikan yang tidak mengalami kenaikan. Sepertikan ikan gurame, mujair dan ikan kembung wayang.

"Kembung wayang nih ganaik, saya jual Rp 30 ribu/kilo. Terus ikan gurame juga harganya masih standar Rp 40 ribu/kilo. Terus mujair Rp 30 ribu/kilo," jelasnya.

"Cuma 3 ikan itu ajasih di tempat saya yang tidak naik," sambungnya.

Kendati demikian, Sablem berharap, agar pemerintah dapat turun tangan mengatasi permasalahan tersebut. Terlebih soal harga ikan yang belakangan ini melonjak di pasaran.

"Semoga cepat kembali normal. Pemerintah juga ikut turun tangan buat di nataru ini," harapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: