Pilu! Anak Crazy Rich Makassar Tertipu Rp4,9 Miliar, Dijanjikan Masuk AKPOL dan Bertemu Kapolri
Crazy rich di Makassar tertipu Rp4.9 miliar.--instagram.com
JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Seorang anak pengusaha kosmetik dan klinik kecantikan di Makassar, bernama Gonzalo Algazali, disebut tertipu hingga Rp4,9 miliar. Korban tertipu oleh seorang wanita asal Kabupaten Bone, dengan iming-iming bisa lulus saat pendaftaran taruna Akademi Kepolisian (Akpol).
Akibatnya, pihak keluarga pemuda itu merugi hingga Rp4,9 miliar. Pelaku yang diketahui berinisial AFR ini pun sudah diamankan polisi.
Kasat Reskrim Polrestabes Makassar, Kompol Devi Sujana, mengatakan, pelaku wanita berinisial AFR itu telah diamankan oleh pihaknya di Kabupaten Bone, pada Minggu, 29 September 2024 lalu.
Penipuan ini terungkap setelah keluarga Gonzalo melapor ke Polrestabes Makassar awal September 2024. Warga BTN Pepabri, Kelurahan Masumpu, Kecamatan Tanete Riattang, Kabupaten Bone ini sudah dikenal sebagai sosok kontroversial di lingkungan sekitarnya.
Demikian kata salah seorang tetangga yang meminta namanya dirahasiakan.
BACA JUGA:
- Inilah Rundown Pelantikan Prabowo-Gibran 20 Oktober 2024, Mulai Pukul 10.00 WIB
- Judi Online Makin Merugikan, Kemenkominfo Lakukan Cara Ini
"Banyak ulahnya, bahkan pernah dipenjara atas kasus penipuan sebelumnya," ujar tetangga AFR.
Selain itu, polisi juga masih mendalami jumlah transaksi uang yang diserahkan korban kepada AFR. Alasannya, ada perbedaan angka antara keterangan korban dengan bukti transfer kepada tersangka AFR.
"Menurut transaksi dari transfernya ada sekitar Rp4,5 miliar. Tapi berdasarkan keterangan korban ada Rp4,9 miliar. Itu yang masih kita lakukan pengembangan," ujar Devi.
Devi menjelaskan modus tersangka AFR menarik calon korbannya dengan menjual nama pejabat. Dengan menjual nama pejabat tersebut, AFR mengiming-imingi calon korbannya bisa diterima menjadi taruna Akpol.
"Kemudian kemampuan pelaku meyakinkan dari calon korban dengan cara iming-iming dia kenal pejabat. Itu aja iming-imingnya (bisa keterima jadi taruna Akpol)," kata Devi.
BACA JUGA:
- Bakrie: Kadin akan MoU dengan GP Ansor
- Jelang Pelantikan Prabowo-Gibran, Transjakarta Lakukan Penyesuaian 28 Rute yang Terdampak
Devi menegaskan saat ini AFR telah ditahan. Penahanan tersebut untuk mempermudah proses penyidikan.
"Saat ini pelaku kita tetapkan tersangka satu orang yang berdasarkan hasil lidik. Kita masih lakukan pengembangan," ucap Devi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: