Tak Perlu Bingung Pilih Set Top Box, Ini Ulasannya
Tak Perlu Bingung Pilih Set Top Box, Ini Ulasannya--foto : tangkapan layar Youtube
JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Set-top box atau STB sering disebut juga sebagai receiver, dekoder, converter, atau pengubah sinyal. Set-top box berfungsi menangkap sinyal siaran TV digital.
Keuntungan memiliki set top box (STB) di rumah yaitu kemampuan untuk mengakses siaran televisi digital berkualitas tinggi.
Dalam beberapa negara, siaran televisi analog telah digantikan oleh siaran digital, dan dengan menggunakan STB, pemirsa dapat mengalami kualitas gambar dan suara yang lebih baik.
STB diperlukan agar TV analog dapat menerima siaran TV digital. Pasalnya, TV tabung sudah pasti tergolong dalam TV analog. Sementara itu, TV layar datar belum semuanya dapat menerima sinyal digital.
BACA JUGA:
- HTC Luncurkan Vive Focus Vision, Terobosan VR Terbaru untuk Gaming dan Bisnis
- Update! 5 iPhone Harga Terjangkau di Bawah Rp 7 Juta 2024
Pada pemakaiannya STB tetap membutuhkan antena, seperti pada TV analog. Satu antena ini bisa digunakan untuk banyak TV dengan cara memasang perangkat booster dan splitter. Antena UHF atau VHF lama milik Anda tetap bisa digunakan bersama STB.
Berbeda dengan sinyal analaog, siaran TV digital lebih stabil sehingga menghasilkan gambar yang jernih dan tidak berbayang.
Saluran TV siaran digital juga lebih banyak dibanding dengan jenis analog. Selain itu, TV digital juga tidak memerlukan jaringan internet dan biaya berlangganan.
Rekomendasi Set Top Box Terbaik
Berikut rekomendasi set-top box terbaik :
1. Set Top Box DVB-T2 STP A01
Untuk Anda yang sudah berkeluarga dan memiliki anak di rumah, kami rekomendasikan STB dari ADVANCE. Pasalnya, set-top box ini sudah dilengkapi dengan parental control.
BACA JUGA:
- Ponsel Layar Gulung Pertama Samsung, Siap Rilis di 2025
- Siap-Siap Samsung Galaxy S24 FE Bakal Dirilis Pekan Depan
Fitur ini bertujuan untuk mengontrol dan membatasi anak dalam mengakses konten yang tidak sesuai dengan usianya. Tak hanya itu, parental control juga bisa mencegah si kecil menjadi pelaku atau korban kejahatan siber.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: