7 Faktor Penyebab Bayi Meninggal dalam Kandungan, Kenali Gejala dan Cara Pencegahannya

7 Faktor Penyebab Bayi Meninggal dalam Kandungan, Kenali Gejala dan Cara Pencegahannya

7 Faktor Penyebab Bayi Meninggal dalam Kandungan,-Sumber : FREEPIK-

JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Kehilangan bayi dalam kandungan adalah pengalaman yang sangat menyedihkan dan traumatis bagi orang tua. 

Mengetahui penyebabnya dapat membantu dalam upaya pencegahan di masa depan. 

Berikut berbagai faktor yang dapat menyebabkan bayi meninggal dalam kandungan serta langkah-langkah pencegahan yang dapat diambil.

1. Masalah dengan Plasenta

Plasenta adalah organ yang memberi nutrisi dan oksigen kepada bayi selama kehamilan. Beberapa masalah dengan plasenta yang dapat menyebabkan bayi meninggal dalam kandungan antara lain:

  • Plasenta previa: Kondisi di mana plasenta menutupi leher rahim.
  • Abruptio plasenta: Plasenta terlepas dari dinding rahim sebelum waktu persalinan.
  • Insufisiensi plasenta: Plasenta tidak dapat memberikan cukup oksigen dan nutrisi kepada bayi.

2. Gangguan Tali Pusat

Tali pusat yang menghubungkan bayi dengan plasenta dapat mengalami komplikasi yang serius, seperti:

  • Tali pusat terbelit: Tali pusat melilit leher atau bagian tubuh bayi, menghalangi aliran darah.
  • Tali pusat tersimpul: Tali pusat mengalami simpul ketat yang menghambat aliran darah dan nutrisi.

3. Kelainan Kromosom dan Genetik

Kelainan kromosom dan genetik dapat menyebabkan bayi meninggal dalam kandungan. Beberapa di antaranya adalah:

  • Sindrom Turner, Sindrom Down: Kondisi di mana ada kelainan pada jumlah kromosom.
  • Kelainan genetik: Mutasi genetik yang dapat mengganggu perkembangan normal bayi.

BACA JUGA:8 Manfaat Bunga Chamomile untuk Kesehatan: Nomor 4 Bagus untuk Kewanitaan

BACA JUGA:Kenali Manfaat Vitamin B Complex yang Baik untuk Kesehatan Tubuh

4. Infeksi

Infeksi pada ibu dapat ditularkan kepada bayi dalam kandungan dan menyebabkan komplikasi serius, seperti:

  • Infeksi TORCH: Toksoplasmosis, Rubella, Cytomegalovirus (CMV), Herpes simpleks, dan infeksi lainnya.
  • Infeksi bakteri: Seperti streptokokus grup B yang dapat menyebabkan sepsis pada bayi.

5. Penyakit Kronis pada Ibu

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: