Usia Menikah yang Mendominasi di Berbagai Negara, Bisa jadi Masukan Sudut Pandang Buatmu!
Tak sedikit negara yang memiliki jumlah pasangan dengan usia muda--
1. Gangguan Psikologis
Hal ini disebabkan akibat ketidaksiapan mental untuk menanggung beban dan tanggung jawab, Kawula Muda. Adapun, gangguan psikologis yang rentan dialami oleh pasangan yang menikah di usia muda adalah kecemasan, stres, serta depresi.
BACA JUGA:
- Kronologi Kasus Dugaan Penggelapan Suami BCL Tiko Aryawardhana Versi Pengacara dan Polisi
- Ketahui Penyebab dan Gejala Infeksi Saluran Kemih Pada Wanita yang Perlu Diwaspadai!
2. Komplikasi Kehamilan
Sama seperti mental, fisik pasangan yang menikah muda juga memiliki berapa risiko, terutama bagi wanita yang mengandung dan melahirkan di usia muda.
Perempuan yang melahirkan di usia muda berisiko mengalami preeclampsia atau anemia.
Hal ini bisa berdampak pada eklampsia yang berakibat fatal, loh. Bahkan, gangguan ini dapat memicu kematian pada ibu dan janin.
3. Masalah Ekonomi
Tidak hanya kesiapan mental dan fisik, ekonomi juga menjadi salah satu faktor untuk membangun rumah tangga.
Jika laki-laki muda belum memiliki kesiapan mental untuk menanggung nafkah keluarga, hal ini bisa berdampak pada munculnya lingkaran kemiskinan, Kawula Muda.
4. Kekerasan Rumah Tangga
Emosi yang tidak stabil menjadi faktor utama bagi hal yang harusnya tidak terjadi ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: