Mitos Ayam Berkokok Malam Hari, Begini Penjelasan Ilmiahnya
Ilustrasi mitos dan penjelasan ilmiah ayam berkokok malam hari--Freepik
Di samping menjadi mitos dan kepercayaan turun temurun, ada penjelasan ilmiah yang menerangkan peristiwa ayam berkokok di malam hari ternyata ada beberapa penyebabnya, seperti:
1. Ritme Sirkadian Ayam
Diketahui tubuh ayam juga punya ritme sirkadian atau siklus aktivitas harian yang sama seperti tubuh manusia.
Ritme sirkadian adalah proses alami yang mengatur siklus tubuh dari bangun tidur sampai tidur malam selama 24 jam.
Proses biologis tubuh ini akan berulang setiap hari dan setiap waktu memiliki fungsi tersendiri.
Nah, pada hewan ayam, mereka akan berkokok sebagai tanda akan melakukan aktivitasnya di pagi hari.
Perlu diketahui juga bahwa ayam bukanlah makhluk nokturnal (yang beraktivitas di malam hari).
Oleh sebab itu, penglihatan hewan ayam di malam hari tidak terlalu baik.
Karenanya, terkadang ada beberapa cahaya terang di sekitar kandang yang membuat ayam salah mengartikannya.
Ayam mungkin mengira bahwa lampu terang adalah tanda bahwa sudah fajar dan ia lantas berkokok meskipun matahari terbit masih beberapa jam lagi.
Sumber cahaya buatan dapat membingungkan ayam dan membuatnya berkokok di malam hari.
BACA JUGA:
- Cara Terbaik Mengatasi Mitos Buruk yang Dibawa oleh Rumah Tusuk Sate
- Mitos Atau Fakta, Rasa Cemas yang Berlebihan Bisa Meningkatkan Risiko Asam Lambung?
2. Ada Pemangsa atau Terancam Bahaya
Ayam jantan yang akan melindungi betina dari ancaman dari hewan lain dengan cara berkokok.
Jika pemangsa sudah masuk ke wilayah kekuasaan ayam, maka ayam bakal berkokok untuk memberi tahu kawanannya untuk bersiap dan berjaga.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: