Waspada! Modus Penipuan Terbaru via Whatsapp, Nomor 2 Paling Banyak

JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Pengguna WhatsApp (WA) sepertinya masih harus tetap waspada, pasalnya kini banyak modus penipuan terbaru lewat aplikasi pesan instan yang bisa menguras isi rekening Anda.

Banyak modus penipuan terbaru lewat aplikasi WA yang dimanfaatkan oleh para oknum yang tak bertanggung jawab dengan tujuan mengambil keuntungan yang bisa merugikan korbannya.

Kini sudah banyak bermunculan modus penipuan baru lewat aplikasi WA yang harus diwaspadai oleh penggunanya. Seperti penipuan surat tilang online dan penipuan kode QR.

Modus yang dilakuka penipu masih sama yakni dengan mengirimkan APK yang tujuan untuk diklik oleh pengguna.

BACA JUGA:

• Gratis! Ini Daftar 4 Aplikasi Pelacak Nomor Whatsapp yang Tak Dikenal
• Tanggapi Surat Tilang Dikirim Via Whatsapp, Undang Komentar Julit Netizen

Sejatinya WhatsApp adalah aplikasi komunikasi pesan singkat yang berfungsi untuk mengirimkan pesan, gambar, dan video secara instan.

Tidak hanya itu, fitur WhatsApp juga bisa melakukan pemanggilan video atau video call untuk memudahkan berkomunikasi secara tatap muka antar sesame penggunanya.

Dijaman teknologi yang semakin canggih ini, nampaknya masih terus dimanfaatkan oleh para pelaku Tindakan kejahatan yang merugikan masyarakat.

Untuk itu masyarakat diminta untuk sangat hati-hati dan meningkatkan kewaspadaannya terhadap aksi penipuan tersebut.

Para pelaku Tindakan criminal ini mendapat nomor para korbannya dengan acak atau memanfaatkan kebocoran data pribadi seseorang.

Yang kemudian mereka mengirimkan pesan melalui WA yang membuat orang penasaran untuk mengklik pesan tersebut dalam bentuk APK.

Perlu diketahui, apabila penerima mengklik APK yang dikirimkan otomatis akan menginstal aplikasi jahat di HP penerima yang bisa diakses oleh pengirim (oknum) alis dibajak oleh penipu.

Mereka akan sangat mudah mengakses ponsel Anda dan mengetahui segala hal yang berkaitan dengan kehidupan Anda, bisa bisa isi rekening juga terkuras karena kemudahan aksesnya.

Sebenarnya sudah banyak modus penipuan lewat WA yang tersebar, namun belakangan ini masih ada beberapa modus penipuan baru terjadi.

Sumber: