Pabrik Sepatu Bata Purwakarta saat Digempur Zaman Lalu Dihantam Pandemi
Ilustrasi toko sepatu Bata. --Foto: Shutterstock
JAKARTA, RADARPENA .CO.ID - Tepat pada tanggal 30 April 2024, sebuah ikon industri alas kaki, pabrik sepatu Bata Tbk di Purwakarta, Jawa Barat, resmi menemui akhir perjalanannya.
Pabrik Sepatu Bata Tbk yang telah berdiri kokoh selama 93 tahun, harus menutup pintunya di tengah gempuran perubahan zaman dan lesunya permintaan pasar.
Penutupan pabrik sepatu Bata Tbk ini tak hanya menandai hilangnya sebuah legenda, tetapi juga meninggalkan luka ekonomi bagi masyarakat yang bekerja sebagai karyawannya.
Sejarah Panjang dan Kejayaan Masa Lampau
Bata masuk ke Indonesia pada 1931, 14 tahun sebelum tahun negara ini merdeka. Pabrik Sepatu Bata Purwakarta merupakan salah satu pabrik sepatu tertua di Indonesia.
Di masa kejayaannya, pabrik ini menjadi sumber kehidupan bagi ribuan karyawan dan menjadi roda penggerak ekonomi bagi Purwakarta.
BACA JUGA:
- Jejak Pabrik Sepatu Bata Purwakarta, Kisah Kejayaan dan Runtuhnya Raksasa Industri Alas Kaki
- Langka, Harga Gula Tembus Rp18.000 per Kilogram di Pasaran, Pedagang Mengeluh
Sepatu Bata yang terkenal dengan ketahanannya menemani langkah kaki jutaan rakyat Indonesia dari generasi ke generasi.
Faktor-faktor di Balik Penutupan
Keputusan pahit untuk menutup pabrik ini diambil setelah perusahaan mengalami kerugian selama beberapa tahun berturut-turut.
Faktor utama yang melatarbelakanginya adalah perubahan tren dan selera konsumen, persaingan pasar yang semakin ketat, dan pandemi COVID-19 yang memperburuk kondisi.
Perubahan tren dan selera konsumen terlihat dari beralihnya minat masyarakat dari sepatu kasual dan formal buatan Bata ke sepatu sneakers dan sandal yang lebih modis dan kekinian.
Persaingan pasar pun semakin ketat dengan munculnya brand-brand baru yang menawarkan produk sepatu dengan harga lebih murah dan model yang lebih beragam.
Pandemi COVID-19, Bata pun tak luput dari imbasnya. Penjualan sepatu Bata anjlok, memperparah kondisi keuangan perusahaan dan mempercepat keputusan penutupan pabrik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: