Jangan Mengaku Orang Indonesia Sebelum Paham Tentang Wayang Kulit! Cek di Sini

Jangan Mengaku Orang Indonesia Sebelum Paham Tentang Wayang Kulit! Cek di Sini

Ini pembahasan lebih dalam mengenai wayang kulit yang tak semua orang ketahui--

JAKARTA,RADARPENA.DISWAY.ID - Wayang kulit adalah warisan budaya yang sarat nilai kehidupan, baik dari tokoh yang dibawakan maupun jalan cerita pagelaran Wayang itu sendiri. Ada berbagai jenis Wayang kulit yang biasa dipentaskan.

 

Sejarah Wayang Kulit

Wayang kulit memiliki sejarah panjang di Indonesia yang dapat ditelusuri hingga lebih dari seribu tahun yang lalu. Seni ini memiliki akar dalam budaya Hindu-Buddha yang masuk ke Indonesia pada masa lampau. Pertunjukan wayang kulit dipercayai memiliki asal-usul dalam upacara keagamaan dan digunakan untuk mengajarkan nilai-nilai moral serta legenda epik seperti Ramayana dan Mahabharata. Seiring waktu, wayang kulit menjadi semakin terintegrasi dengan budaya lokal dan agama Islam di Indonesia.

BACA JUGA:Mengenal Lebih Dalam Tentang Wayang Sebagai Tradisi dan Identitas Asli Bangsa Indonesia

BACA JUGA:Peran Vital Sebastian Roche alias dr Braun Dalam Kesembuhan Hae In, Hingga Drakor Queen of Tears Episode 16

 

Fungsi Wayang Kulit

1. Wayang Sebagai Pemujaan Roh Leluhur

Fungsi wayang sebagai pemujaan juga berkaitan dengan kepercayaan yang dianut masyarakat pada awal peradaban, yaitu animisme dan dinamisme. Wayang digunakan sebagai media untuk pemujaan roh leluhur. Maka dari itu, wayang dulunya dianggap memiliki kekuatan magis dan sakral.

2. Wayang Sebagai Media Dakwah

Fungsi wayang mulai berubah saat Islam masuk ke Nusantara. Sunan Kalijaga merupakan Wali Sono yang menyebarkan Islam lewat seni wayang dan suluk.

Ajaran Islam juga sering disampaikan melalui petuah serta sindiran adegan jenaka yang dilakukan oleh tokoh yang sebelumnya pernah ada seperti Punakawan.

3. Wayang Sebagai Pendidikan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: