RI Soroti Negara Ini Jika untuk Impor Minyak dan Perang Iran Israel Meluas, Stok Cuma 30 Hari

BACA JUGA:Survei Indikator: Mayoritas Publik Percaya Putusan Pemilu KPU, Tak Setuju Pemilu Ulang

Menurut Tutuka, konflik di wilayah Timur Tengah berpotensi mengganggu jalur perdagangan minyak dunia yang memang cukup penting yaitu Selat Hormuz, yang berdekatan dengan Iran.

Maka dari itulah pemerintah RI sedang mencari sumber pasokan minyak yang berasal dari negara lain di luar Timur Tengah.

Hal tersebut untuk berjaga-jaga seandainya konflik di wilayah Timur Tengah meluas.

Setidaknya Indonesia memiliki alternatif sumber pasokan lain.

 

Perang Makin Panas, Stok Minyak RI Berapa?

 

Kementerian ESDM terus mewaspadai kenaikan harga minyak mentah dan BBM sebagai terdampak dari konflik di Timur Tengah anatara Iran dan Israel.

Tutuka Ariadji mengatakan, bahwa dari sektor suplai, pertamina telah mendapatkan jaminan keandalan pasokan jangka panjang untuk minyak mentah itu sendiri.

Sebab RI sudah berkontrak dengan penjual.

 

Dari sisi stok minyak mentah nasional, baik yang di kapal dan kilang, stoknya sendiri bisa untuk mencukupi kebutuhan selama 30 hari.

Meningkatnya situasi dan ketegangan di wilayah Timur Tengah telah mendorong kenaikan beberapa komoditas seperti minyak dunia dan emas.

Pergerakan Minyak Brent dan maupun WTI telah menunjukkan penguatan.

Sumber: