Lebaran Waspada! Modus Penipuan Ini Mengintai Tanpa Pandang Waktu

Lebaran Waspada! Modus Penipuan Ini Mengintai Tanpa Pandang Waktu

Modus penipuan jelang lebaran bisa menjadi momok yang menakutkan disaat asyik rayakan hari nan fitri--freepik.com

Beberapa waktu lalu bahkan sempat terjadi, dimana para penipu tersebut menggunakan file apk berkedok PPS Pemilu.

Pakar keamanan siber sekaligus pendiri Ethical Hacker Indonesia, Teguh Aprianto, pernah menjelaskan bahwa penipuan dengan modus ini memanfaatkan aplikasi ilegal yang bisa mengakses SMS untuk mendapatkan One Time Password (OTP).

Meski inti tekniknya adalah APK, namun cara pelaku semakin berkembang untuk memancing calon korban agar terkecoh buat mendownload APK itu tanpa sadar.

 

 

Berikut daftar modus penipuan via WA jelang lebaran

 

1. Modus lapor pajak

Periode pelaporan pajak jelang lebaran dimanfaatkan para penjahat siber untuk melakukan aksinya.

Momen jelang batas akhir pelaporan SPT dimanfaatkan penjahat siber untuk mengelabui korbannya dengan mengaku sebagai otoritas pajak.

 

Pada Februari, Direktorat Jenderal Pajak memberikan salah satu contoh modus penipuan APK di X. 

Dalam unggahan tersebut tampak pelaku kejahatan siber berpura-pura mengirim surat peringatan terkait pembayaran dan denda pajak.

Peringatan tersebut disertai dengan file APK yang disamarkan sebagai file surat.

Pelaporan SPT bisa dilakukan sejak 1 Januari hingga 31 Maret 2024, sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 28 tahun 2007 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: