Waspada Penularan Flu Singapura, Kenali Gejala dan Cara Penanganannya: Paling Rentan Anak di Bawah 7 Tahun!
Kenali gejala virus Flu Singapura-ilustrasi-
JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Flu singapura (HFMD atau Hand Foot Mouth Disease) atau penyakit tangan, kaki dan mulut dikabarkan mulai merebak di Indonesia.
Ya, penyakit yang tidak selalu ditandai dengan batuk dan pilek ini disebut-sebut telah meningkatkan jumlah pasien di rumah sakit Indonesia.
Kabar ini disampaikan langusng oleh Dokter Spesialis Anak, dr Miza Afrizal Azwir, Sp.A,
Menurutnya, flu Singapura ini menjadi penyakit yang gampang sekali menular.
BACA JUGA:Polisi Grebek Rumah Prostitusi Online 2 Lantai di Tangerang, Dua Korban Masih di Bawah Umur
Meski demikian, penyakit ini akan sembuh sekitar tujuh hari dari gejala pertama muncul.
"Kondisi ini adalah fase yang paling menular kepada orang lain sampai sekitar tujuh hari setelahnya walau intensitas penularannya sudah mulai menurun," kata dia dikutip dari laman instagramnya, Selasa 19 Maret 2024.
dr Miza mengatakan, bahwa penyakit ini paling banyak menyerang anak-anak usia 7 tahun ke bawah.
“Tapi yang jelas si HFMD ini emang gak selalu ada gejala flu, HFMD ini adalah penyakit infeksi yang paling sering itu kenanya pada anak berusia umur tujuh tahun ke bawah," ujarnya.
BACA JUGA:Mengenal Teknologi Wolbachia, guna Menekan Penularan DBD, Ampuh Menurunkan Demam Berdarah
Tidak memiliki ciri gejala batuk dan pilek
Penyakit tidak memiliki ciri khas mengalami gejala batuk dan pilek, melainkan sariawan dari dalam mulut hingga sekitar bibir, telapak tangan hingga sekitar ketiak, dan telapak kaki hingga sekitar bokong dan kemaluan.
HFMD termasuk dalam golongan penyakit Self Limiting Disease atau yang bisa sembuh dengan sendirinya tanpa obat-obatan khusus.
Obat-obatan yamg diberikan disesuaikan dengan gejala yang ada. Misalnya anaknya demam diberi obat demam, dan lain-lain.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: