Misi Mesin Intuitif 1: Pendarat Bulan Odysseus Menangkap Gambar Pertama Bumi Dari Luar Angkasa

Odysseus juga akan mendemonstrasikan teknologi pendaratan yang presisi, serta memamerkan kemampuan mode komunikasi dan navigasi.

Pertama, Odysseus akan ditempatkan pada orbit Bumi berukuran 185 kilometer x 60.000 kilometer. Setelah ini, injeksi translunar akan terjadi. Setelah 

itu, sebuah manuver akan menempatkan Odysseus ke orbit bulan sejauh 100 kilometer.

BACA JUGA:NASA Temukan Galaksi 'Hantu' Diklaim Ungkap Sejarah Kelahiran Alam Semesta

Odysseus diperkirakan akan mendarat di kawah Malapert A pada 22 Februari. Ia akan memiliki masa misi selama 14 hari Bumi, dengan adanya sinar matahari.

Odysseus memiliki panjang empat meter, lebar 1,57 meter, dan massa lepas landas 1.908 kilogram. Dengan enam kaki berdiri, Odysseus mampu membawa muatan hingga 100 kilogram ke permukaan bulan.

Pendarat ini dilengkapi dengan panel surya yang memungkinkannya menghasilkan daya 200 Watt di permukaan bulan.

Mesin utamanya, yang ditempatkan di bagian bawah Odysseus, membutuhkan gaya sebesar 3.100 Newton untuk menyala sebelum mendarat di Bulan. 

Ia menggunakan metana cair sebagai bahan bakar, dan oksigen cair sebagai pengoksidasi. Misi IM-1 adalah penerbangan ke-18 dari booster tahap pertama roket Falcon 9.

BACA JUGA:NASA Pecahkan Misteri Asal Usul Kehidupan, Berikut Detailnya

Peralatan NASA akan melakukan berbagai pekerjaan, mulai dari menguji navigasi baru yang canggih dan teknologi pendaratan presisi hingga mengukur bagaimana asap knalpot Odysseus berinteraksi dengan tanah dan batuan di permukaan bulan selama pendarat turun.

Data tersebut dapat membantu membuka jalan bagi pendirian pangkalan awak di wilayah kutub selatan dalam beberapa tahun mendatang, sebuah tujuan yang sedang diupayakan NASA melalui program Artemis.

Enam muatan Odysseus lainnya milik berbagai pelanggan swasta, termasuk Columbia Sportswear, yang memasang beberapa teknologi mantel dan jaket isolasi di pendarat.

Sumber: