Jokowi Bilang Presiden Boleh Kampanye dan Memihak, Netizen: Jujur, Kecewa
Jokowi didampingi Prabowo mengatakan bahwa Presiden boleh melakukan kampanye dan boleh memihak, Rabu 24 Januari 2024-Foto: Tangkapan layar/Youtube-
Sementara itu, saat ditanya apakah dirinya memihak atau tidak dalam pemilu kali ini, Jokowi justru kembali bertanya kepada wartawan. "Itu yang mau saya tanya, memihak enggak?" katanya.
Hal ini pun menuai nyinyir netizen. Ada yang menyampaikan nyinyiran dengan sarkas, ada juga yang sinis.
Mengutip akun @undercover.id, sejumlah akun meluapkan kekesalan dan kemarahan terhadap pernyataan Jokowi.
"Berubah mulu. Hari ini A besok B Emang paling bener yg kudu di percaya itu billie eilish kelahiran nganjuk," kata akun @lutfi.bgenk.
"Beliau ini telah melanggar pasal 282 tahun 2014" tambah akun @jaya.di
"Lantik aja langsung.. ngapain pemilu??? Buang2 duit," lanjut akun @naga_pendar
"Gubernur juga boleh, walikota jga boleh, Kpk juga boleh, sekalian bawaslu juga boleh kok (ikon tertawa sampai menangis)," sindir akun @briansss33
"Ga ada etika!!!," tambah akun @deasy_kusuma
"BOleh aja asal lewat sosmed jangan turun kelapangan kecuali tanpa pengawalan. Klo kampanye pas cuti lalu dikawal sama aja mnggunakan fasilitas negara," lanjut akun @klartan99
"Jujur, kecewa. meski tidak ada kata-kata ‘hard selling’, berbicara tentang presiden boleh kampanye dan boleh memihak; sembari di sebelahnya ada seorang capres yang sedang mendampingi beliau ‘yang katanya’ sebagai menhan, ini sudah jelas menunjukkan keberpihakan. daripada pak jokowi hanya menunjukkan tanda-tanda keberpihakan, jauh lebih baik dan gentle langsung berpihak secara nyata; ambil jadwal cuti dan tanggalkan fasilitas negara untuk ikut serta menjual pasangan calon yang begitu banyak melanggar etika. rusak kita semua,negara dimain-mainkan demi ambisi kekuasaan," tambah akun @dadan_sujana12
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: