5 Fungsi Kancing Kecil di Kantong Celana Jeans, Ternyata Ini Gunanya

JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Celana jeans adalah salah satu pakaian yang sangat populer dan digunakan oleh banyak orang di seluruh dunia.

Tak hanya berfungsi sebagai pakaian yang nyaman dan stylish, celana jeans juga dilengkapi dengan berbagai macam kancing yang memiliki fungsi yang penting. Salah satu kancing yang sering ditemukan pada celana jeans adalah kancingkecil.

Meskipun terlihat kecil dan tersembunyi, kancing kecil ini memiliki peran yang sangat penting. Ternyata kancing kecil yang bernama rivets ini memiliki fungsi dan sejarah yang menarik untuk diketahui.

Biar gak penasaran, langsung simak penjelasannya di bawah ini, ya! Dalam artikel Radarpena hari ini, kita akan membahas lebih lanjut tentang fungsi dan kegunaan dari kancing kecil pada celana jeans.

1.  Awalnya Terbuat dari Paku Keling untuk Menguatkan Bagian Jeans yang Mudah Robek

Penggunaan rivets ini berasal dari seorang penjahit jeans bernama Jacob W. Davis yang tinggal di kota Reno, Nevada.

Pada tahun 1871, Davis sering menemui jeans milik pelanggannya yang selalu rusak di area sekitar saku dan selangkangan, karena pada zaman dahulu jeans awalnya digunakan oleh para penambang.

BACA JUGA:

• Levis 501, Pilihan Tepat untuk Penampilan Kasual yang Trendi
• Inilah Model Celana Pria Yang Wajib Kamu Miliki, Yuk Simak!

Bagian sekitar saku ini sering sekali robek karena para penambang sering mengeluarkan dan memasukkan peralatan tambang berkali-kali ke saku.

Pada akhirnya Davis terinspirasi oleh sepatu kuda yang menggunakan paku keling tembaga untuk memperkuat sepatu kudanya.

2.  Paku Keling Tembaga jadi Bahan untuk Membuat Kancing Jeans Ikonik

Davis pun memasangkan paku keling tembaga tersebut di area sekitar saku jeans yang sering robek. Rivets atau paku keling ini terdiri dari washer atau lempengan bulat tipis yang bagian tengahnya berlubang, lalu dipalu dengan kancing dari tembaga sampai menembus kain denim.

Rivets menjadi sebuah ide cemerlang dari Davis untuk menguatkan jeans, serta memiliki penampilan yang simpel dan mudah dipasang.

Akhirnya produk jeans Davis unggul dari para pesaingnya karena lebih kuat saat digunakan menambang akibat penggunaan rivets ini.

3.  Kerjasama dengan Levi Strauss & Co Membuka Sejarah Besar Penggunaan Rivets pada Jeans

Tak mau tersaingi, Davis berpikir cara untuk mematenkan desain rivets yang dia temukan. Sayangnya, Davis tidak memiliki uang yang cukup untuk mematenkannya.

Tak habis akal, Davis menghubungi Levi Strauss & Co yang merupakan pemasok kain denim untuknya agar bermitra dengannya memproduksi jeans.

Sumber: