China Master 2023: Momen Kelabu Bagi Tim Bulu Tangkis Indonesia
JAKARTARA, RADARPENA.CO.ID -Turnamen Bulu Tangkis China Master menjadi agenda kelabu bagi Tim Unggulan Bulu Tangkis Indonesia.
Tim merah Putih yang cukup disegani di Kancah Bulu Tangkis internasional tersebut akhirnya dipastikan pulang tanpa mendapat kalungan medali.
Kepastian pulang tanpa kalungan medali tersebut, menyusul setelah ganda Putra Indonesia Pramudya Kusumawardan/Yerimia Rambitan dipaksa harus mengakui kehebatan Ganda Putra China Chen Bo Yang/Liu Yi pada babak Perempat Final China Master 2023 yang dibentang di Shenzhen Bay Gymansium Jumat 24 November 2023 waktu setempat.
Ganda Indonesia tersebut sebenarnya punya peluang untuk mendapatkan medali, karena mereka satu-satunya yang masih mampu melenggang ke babak Perempat final, setelah sebelumnya bermain apik di babak per delapan final. Namun Dewi fortuna belum berpihak kepada keduanya yang juga merupakan pemain Ganda Unggulan Indonesia di masa depan.
Jalannya pertandingan, antara Ganda Putra Indonesia Pramudya Kusumawardan/Yerimia Rambitan versus Ganda Putra China Chen Bo Yang/Liu Yi, berlangsung dramatis.
BACA JUGA:
- Hari Guru Nasional 2023 : Tema, Logo dan 15 Ucapan Singkat Penuh Makna
- Pembangunan Jalan Tol di Sumatera Barat Hampir Selesai, Prospek: Tol Terpanjang di Indonesia
- Profil Nawawi Pomolango Sebagai Pengganti Sementara Ketua KPK
kedua pasangan ganda tersebut silih berganti mengumpulkan poin-demi poin, melalui tenik-tehnik apik bulu tangkis dunia. Bola-bola smash serta varian bola kecil kecil di depan net diperagakan kedua pasangan tersebut.
Susul menyusul angka sempat terjadi, bahkan pada game pertama pasangan Pram/Yeye sempat mengejar ketertinggalan hingga skor menjadi 19-20, saat pukulan chen membentur net.
Namun sedikit kelelahan yang dialami Yere membuat pukulan kerasnya yang sudah teraarah tersebut dinyatakan keluar oleh wasit, hingga akhir game pertama ditutup dengan kemenangan 21:19 untuk ganda China.
Memasuki game kedua, kedua pasangan siilih berganti mengumpulkan angka. Bahkan ketegangan kedua pasangan ganda tersebut semakin terlihat jelas karena skor sempat sama 19:19. Bahkan sempat menerima perawatan medis karena mengalami cedera.
Meski begitu Ganda Indonesia harus mengakui keunggulan Ganda China saat keduanya berhasil mencuri angka karena pukulan Yere yang cedera tersebut membentur net.
Namun ganda China Chen Bo Yang/Liu Yi, lebih beruntung dan menutup hasil pertandingan dengan skor 19-21 19 : 21.Master China 2023, merupakan seri ke-28 dari rangkaian seri tur dunia WBF, dan termasuk dalam turnaman BWF Grade level 2-3 atau Super 750.
Pada Master China 2023 ini, Indonesia menurunkan 15 Atlet Unggulan dan bermain di lima (5) kelas, masing-masing Tunggal Putra, Tunggal Putri, Ganda Putra, Ganda Putri dan Ganda Campuran.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: