Cara Mengatasi Cacar Monyet ala Dokter Zaidul Akbar

JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Dokter Zaidul Akbar membagikan tips untuk mengantisipasi penyebaran penyakit cacar monyet.

Ramuan herbal yang disarankan dr Zaidul Akbar berbahan dasar ramuan secang, serai dan jahe yang di konsumsi sebagai obat herbal untuk penyakit cacar.

Penyebaran cacar monyet di Indonesia makin masif di hari-hari ini. Kementrian Kesehatan mencatat total sudah ada 24 kasus cacar monyet (monkeypox) sejak pertama kali di laporkan pada Agustus 2022. Semua masyarakat di wajibkan waspada akan penularan cacar monyet ini.

Gejala dan Tanda Cacar Monyet

Pada manusia, gejala cacar monyet mirip dengan gejala cacar air, namun lebih ringan. Gejala dimulai dengan demam, sakit kepala, nyeri otot, dan kelelahan.

BACA JUGA:

• Tips Atasi Panas Anak ala dr Zaidul Akbar, Resep Ampuh dengan Ramuan Herbal Alami, Dijamin Demam Turun
• Ramuan Herbal Pembersih Ginjal Ala dr Zaidul Akbar, Cara Murah dan Mudah Mencegah Gagal Ginjal

Perbedaan utama antara gejala cacar air dan cacar monyet adalah bahwa cacar monyet menyebabkan pembengkakan pada kelenjar getah bening (limfadenopati), sedangkan cacar air tidak.

Masa inkubasi cacar monyet biasanya berkisar dari 6 hingga 13 hari tetapi dapat pula 5 hingga 21 hari.

Ramuan Herbal ala dr Zaidul Akbar

Ramuan dr Zaidul Akbar ini  bermanfaat Sebagai antivirus, peningkat stamina, meredakan flu dan meriang, serta meningkatkan kekebalan tubuh. Untuk menjaga stamina, cukup diminum 1-2 kali sehari.

Berikut ramuan herbal pencegah cacar monyet rekomendasi Dokter Zaidul Akbar.

Bahan :

• 300 ml air matang
• 1 sampai 2 batang serai, iris tipis
• Beberapa irisan kayu secang
• 1 ruas jahe merah seukuran jempol orang dewasa, iris tipis
• Madu secukupnya

Cara Membuat :

• Semua bahan direbus sebentar hingga hangat.
• Selain direbus, bahan-bahan tadi juga bisa diseduh dengan air panas.
• Diamkan hingga agak hangat, setelah itu tambahkan madu.
• Minumlah ramuan ini selagi hangat sebelum makan. Minum 2-2 kali sehari jika sakit, cacar, atau campak. 

Untuk menjaga stamina, cukup diminum 1-2 kali sehari. Anak-anak, ibu hamil, dan ibu menyusui juga dapat meminum ramuan ini.

Sumber: