Tarif KRL Jabodetabek Terkini Berlaku 1 November 2023, Bagaimana Cara Kerjanya?

Tarif KRL Jabodetabek Terkini Berlaku 1 November 2023, Bagaimana Cara Kerjanya?

JAKARTA, RADARPENA.CO.ID -  - Semakin majunya infrastruktur suatu negara, maka akan semakin maju juga transportasi yang ada. Di Indonesia sendiri, masyarakat menggunakan transportasi umum untuk menghindari kemacetan yang selalu menjadi musuh dan masalah utaman yang tidak pernah terselesaikan bagi setiap pengendara setiap harinya.

Selain angkutan umum seperti Transjakarta, masyarakat umum juga menggunakan KRL atau Kereta Commuter sebagai alternatif untuk berangkat kerja atau pergi ke suatu tempat.

KRL digadang mampu untuk mengurangi permasalahan kemacetan yang ada di jalanan, maka dari itu, pemerintah memfokuskan infrasturktur kota ke bagian transportasi umum, khususnya kereta.

Dapat terlihat sekarang ada banyak sekali stasiun yang didirikan dan diperbarui, seiring berjalannya waktu dan seiring tingkat penggunaan transportasi umum KRL ini semakin meningkat tiap tahunnya.

BACA JUGA:

Tapi, apakah KRL benar benar dapat membantu mengurangi kemacetan? dan Berapakah Tarif KRL Jabodetabek? Mari simak Artikel berikut in.

TARIF KRL JABODETABEK

Seperti yang sudah disahkan oleh Menteri Perhubungan Nomor 354 tahun 2020, di dalam keputusannya tersebut, tertulis bahwa tarif KRL Jabodetabek dikenai Rp.3000,00 setiap 25 kilometer pertama, dan akan bertambah Rp.1000,00 untuk 10 kilometer selanjutnya.

Merangkum dari situs resmi commuter line, berikut ini tarif sejumlah rute yang berlaku juga untuk rute sebaliknya:

  • Bekasi-Tanah Abang: Rp 3.000
  • Bekasi-Manggarai: Rp 3.000 Bekasi-Bogor: 7.000
  • Cikarang-Tanah Abang: Rp 5.000
  • Cikarang-Manggarai: Rp 4.000
  • Bogor-Jakarta Kota: Rp 6.000
  • Bogor-Manggarai: Rp 5.000
  • Nambo-Manggarai: Rp 5.000
  • Tanah Abang-Rangkasbitung: Rp 8.000
  • Tanah Abang-Bogor: Rp 6.000
  • Jakarta Kota-Tanjung Priok: Rp 3.000
  • Duri-Tangerang: Rp 3.000
  • Tangerang-Bogor: Rp 8.000
  • Serpong-Jakarta Kota: Rp 8.000

BACA JUGA:

Hal ini tentunya sangatlah menguntungkan, dengan harga yang relatif murah, dan dengan jarak tempuh yang jauh, KRL dapat menjadi alternatif terbaik untuk berpergian selain menggunakan Transjakarta maupun menggunakan kendaraan pribadi.

Selain itu, hal ini diperbaik dengan kenyamanan fasilitas yang diberikan di dalam masing masing gerbong kereta, ac yang dingn, dan tempat duduk empuk yang memadai, juga tempat duduk prioritas bagi masyarakat yang memang membutuhkan tempat duduk tersebut pun juga diberikan dengan posisi yang strategis, yaitu di ujung masing masing sisi gerbong, bersebelahan dengan pintu kereta.

Untuk menaiki KRL, anda diharuskan memiliki kartu multi trip atau KMT yang bisa anda dapatkan di setiap loket yang ada di setiap stasiun yang ada datangi dengan membeli kartu tersebut seharga Rp.30.000,00 lengkap dengan saldo kartu berjumlah Rp.10.000,00 di dalamnya.

Selain itu, anda juga bisa membeli kartu trip sementara dengan cara mendatangi loket dan membeli kartu dengan memberikan keterangan ke stasiun mana yang akan datangi, setelah anda sampai ke stasiun tujuan, anda dapat menukar kembali kartu tersebut ke loket dengan sejumlah uang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: