Wilayah Yang Berpotensi Hujan Menurut Prakiraan Cuaca BMKG Hari Ini
JAKARTA,RADARPENA.CO.ID - Berdasarkan informasi dari situs resmi BMKG, potensi hujan lebat hari ini di wilayah Aceh, Bangka Belitung, Bengkulu, Jambi, Riau, Sumatera Barat, Sumatera Selatan, Sumatera Utara, Banten, Jawa Barat, Jawa Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Papua, dan Papua Barat.
Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar daerah sirkulasi siklonik, maupun di sepanjang daerah konvergensi/konfluensi tersebut.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah mengamati prakiraan cuaca hari ini, dan beberapa wilayah diperkirakan terjadi hujan lebat disertai angin.
Sirkulasi siklonik terpantau di Samudera Hindia barat Aceh, Kalimantan Barat bagian utara, dan Samudera Pasifik utara Papua.
BACA JUGA:
- Israel dan 13 Negara Tolak Resolusi PBB soal Gaza yang Disambut Palestina, Begini Isi Poinnya
- Berikut Daftar Hari Libur Nasional dan Tanggal Merah yang Ada pada Bulan November 2023
Membentuk daerah pertemuan/perlambatan kecepatan angin (konvergensi/konfluensi) memanjang di perairan dan Samudera Hindia barat Aceh, Selat Malaka, Laut Andaman, teluk Thailand, Kalimantan Barat, Kalimantan Timur melewati Sabah hingga Laut China Selatan Utara Brunei, dan Laut Sulu hingga laut China Selatan.
Inilah daftar wilayah di Indonesia yang yang diperkirakan berpotensi hujan lebat yang dapat disertai kilat/petir hingga angin kencang dikutip dari web.meteo.bmkg.go.id:
Hujan lebat 31 Oktober 2023
- Aceh
- Sumatera Utara
- Sumatera Barat
- Riau
- Bengkulu
- Jambi
- Sumatera Selatan
- Kep. Bangka Belitung
- Kalimantan Barat
- Papua
Dinamika atmosfer merupakan proses dalam atmosfer berupa perubahan iklim dan cuaca dalam skala global dan regional di suatu wilayah.
BACA JUGA:
- Berikut Harga Sembako Hari ini, Ukuran Penting dalam Mengevaluasi Stabilitas Perekonomian Negara
- Penyelenggaraan CMSE 2023 Aku Investor Saham Raih Kesuksesan Luar Biasa, Diramaikan 17.446 Pengunjung
Pertumbuhan awan hujan yang masif, kelembaban relatif dari lapisan atmosfer yang cukup basah, dan lapisan awan hujan yang sangat tebal atau multisel juga menjadi penyebab kemunculan hujan lebat.
Selain itu, daerah konvergensi lainnya terpantau memanjang dari pesisir Bengkulu hingga Sumatera Barat, perairan utara Filipina, Papua Barat hingga Maluku Utara dan Papua bagian tengah.
Kondisi itu mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sepanjang daerah konvergensi tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: