Mengenal Sejarah Soto Lamongan dan 3 Fakta Unik Sajian Berkuah Gurih Koya Favorit Banyak Orang
RADARPENA.CO.ID - Soto Lamongan merupakan salah satu kuliner Indonesia yang populer dan terkenal di seluruh negeri dan memiliki sejarah serta fakta menarik tersendiri.
Soto ini berasal dari Kota Lamongan, sebuah kota di Jawa Timur yang terkenal dengan keindahan alamnya, sejarahnya yang kaya, dan tentu saja kulinernya yang lezat.
Soto Lamongan termasuk dalam kategori soto ayam, yang berarti soto ini disajikan dengan daging ayam yang lezat dan dihidangkan bersama dengan aneka bahan pelengkap seperti telur rebus, kentang, tauge, ketupat, dan kerupuk.
Secara umum, soto Lamongan memiliki cita rasa gurih dan koya yang khas, yang membuatnya menjadi favorit banyak orang.
Sejarah Soto Lamongan
Tidak banyak yang diketahui mengenai sejarah soto Lamongan. Namun, menurut beberapa sumber, Soto Lamongan mulai muncul dan terkenal sekitar tahun 1980 sampai 1990-an.
BACA JUGA:
- Nasgor Jadi Ikon Kuliner Nusantara, Inilah 11 Fakta Menarik Nasi Goreng yang Menjadi Favorit Sejuta Umat
- Resep Hari Ini: Menjajal Kuliner Nusantara, Soto Banjar Kuah Kuning Khas Kalimantan Selatan
Soto Lamongan sempat mengalami proses modifikasi yang sangat panjang sebelum akhirnya menjadi sajian soto seperti yang sekarang.
Soto Lamongan adalah sajian khas gabungan dari berbagai budaya, yakni Jawa, China, hingga Belanda.
Dahulu mayoritas masyarakat Lamongan adalah perantau, dan mereka berjualan soto dengan cara dipikul dan dijual keliling kampung.
Dusun Kebontengah, Kecamatan Dekat, Lamongan, merupakan sebuah tempat yang tak bisa dipisahkan dari sejarah soto lamongan.
Sebab, di sana ada sebuah makam yang diyakini warga sekitar sebagai makam Buyut Bakal yang merupakan seorang juru masak dari Sunan Giri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: