Apa Itu Ethereum, Dan Bagaimana Cara Kerja Dan Penggunaan Ethereum? Simak Yuk!

Apa Itu Ethereum, Dan Bagaimana Cara Kerja Dan Penggunaan Ethereum? Simak Yuk!

JAKARTA, RADARPENA -  Ethereum adalah cryptocurrency kedua terbesar di dunia setelah Bitcoin, dan merupakan salah satu blockchain tersibuk, Ethereum adalah sebuah platform komputasi terdesentralisasi, yang digunakan untuk menjalankan program komputer yang disebut dengan smart contract.

Definisi ini tercantum dalam buku Ekonomi dan Bisnis Digital. Mengutip Dasar Investasi dan Trading Cryptocurrency, Ethereum sendiri membangun sebuah jaringan blockchain yang berfokus pada koin Ethereum. 

Para developer koin bisa membuat koinnya masing-masing di atas jaringan Ethereum, melansir laman Forbes, para ahli memperkirakan harga Ethereum dapat mencapai US$5.000 per ether sebelum akhir tahun 2021 dan meroket hingga lebih dari US$50.000 pada tahun 2030.

BACA JUGA:Mengenal Ethereum, Sejarah dan Tujuan Diciptakannya

Sebagai token atau mata uang virtual, kamu bisa memilikinya melalui beberapa aplikasi. Selain itu, saat ini juga sedang banyak dibangun jaringan menarik yang melibatkan token tersebut.

Jumlah Ethereum di dunia tidak terbatas. Akan tetapi, setiap tahun hanya akan ada sekitar 18.000.000 saja yang bisa diperjualbelikan atau dirilis. Ingin tahu 1 Ethereum berapa rupiah? Perlu kamu ketahui, bahwa harganya bisa berbeda-beda. Pada saat artikel ini kami tulis, tahun 2022, harganya masih berada pada kisaran Rp23.786.433.

Cara Kerja Ethereum

Token atau mata uang digital ini memiliki cara kerja yang pada dasarnya cukup mudah untuk dipahami, pasalnya konsep yang mereka gunakan yaitu transaksi yang terdesentralisasi atau decentralized application. Siapa saja bisa menerbitkan smart contact maupun mengirim transaksi. Seluruh kode bisa berjalan pada blockchain.

BACA JUGA:Aset Crypto, Pengertian dan Kegunaan di Masa Sekarang

Contohnya, jika ada orang yang membuat aplikasi, kemudian orang lain membuat aplikasi yang sama, maka dua aplikasi yang sudah mereka buat tersebut bisa saling berinteraksi. ETH merupakan sebuah mata uang virtual yang terinterkoneksi. Dengan begitu, seiring dengan berjalannya waktu, maka semakin banyak orang yang bisa bergabung sehingga jaringannya menjadi lebih luas. Sederhananya, cara kerja dari ETH ini menggunakan smart contracts yang sama seperti program komputer yang bisa berjalan secara otomatis. Programnya akan berjalan sesuai perintah dalam kontrak dan tidak memerlukan pengawas.

Meskipun sama-sama sebagai mata uang digital, namun sistem Ethereum dan Bitcoin ternyata berbeda. BTC atau Bitcoin merupakan mata uang digital yang berdiri sendiri. Sedangkan Ethereum merupakan sebuah jaringan blockchain yang mata uangnya bernama Ether atau ETH. 

Agar kamu bisa mengenalnya dengan mudah, berikut penjelasan istilahnya:

BACA JUGA:Shiba Inu Coin: Fenomena Terbaru dalam Dunia Cryptocurrency

Ethereum: sebuah jaringan blockchain.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: