Manfaat Eceng Gondok Bagi Kehidupan Manusia
Cabi.org juga menyebutkan bahwa manfaat eceng gondok dapat diketahui dari eceng gondok yang dapat digunakan sebagai mulsa,untuk kompos, bahan batu bata bakar, kertas atau papan, menghasilkan gas metana untuk menghilangkan nutrisi dan bahan kimia beracun di air. Lebih lanjut lagi disebutkan bahwa sistem pengomposan dalam skala yang tidak kecil dengan menggunakan eceng gondok sebagai bahan baku utama mencapai suhu yang cukup tinggi untuk menonaktifkan benih dan propagul lainnya dan dengan begitu eceng gondok dapat dikomposkan tanpa potensi bahaya peyebaran.
Aplikasi produksi kompos dari eceng gondok ini dilakukan di beberapa negara, misalnya sebagai pupuk organik di Bangladesh, kompos eceng gondok sebagai kompos untuk menekan nematoda di India, serta kompos organik eceng gondok di cekungan Danau Victoria juga telah disarankan menjadi pilihan yang cocok untuk mengendalikan keasaman tanah.
BACA JUGA:Mengulik Sejarah Cengkeh: Perjalanan Sejarah dan Manfaatnya bagi Indonesia
2. Produksi Biogas
Biogas merupakan hasil fermentasi bahan organik tanpa adanya oksigen yang digunakan menggunakan mikroorganisme. Manfaat eceng gondok dalam pembuatan biogas karena eceng gondok mempunyai kandungan hemiselulosa dalam jumlah tinggi. Produksi biogas dari campuran eceng gondok dan kotoran sapi disebutkan menghasilkan gas yang mengandung metana yang tinggi dan cukup untuk memberi daya pada generator gas.
3. Pakan Ikan dan Ternak
Walaupun ikan akan sulit hidup pada perairan yang dipenuhi oleh eceng gondok, tetapi eceng gondok juga dapat dimanfaatkan sebagai pakai ikan. Hal tersebut karena beberapa jenis ikan dapat memakan tanaman air. Eceng gondok dapat menjadi bahan baku pakan ikan karena dapat meningkatkan tingkat protein pakan kasar.
Para peneliti juga menyarankan penggunaan eceng gondok sebagai pakan ternak karena memiliki kandungan air dan mineral yang tinggi, yang mana mungkin sesuai dengan hewan tertentu. Manfaat eceng gondok sebagai pakan ternak juga telah digunakan oleh Cina selama tahun 1950an sampai 1970an ketika pakan ternak langka dan untuk pakan kerbau di India.
BACA JUGA:Manfaat Meminum Kopi Dalam Keseharian Bagi Kesehatan Wanita
4. Bioremediasi (Fitoremediasi)
Fitoremediasi merupakan metode yang memanfaatkan tanaman untuk membersihkan tanah atau air dari kotoran organik dan anorganik. Dilansir dari jurnal yang berjudul “ Eichhornia crassipes (Mart.) Solms: Uses, Challenges, Threats, and Prospects” oleh Opeyami I. Ayanda dkk, disbutkan bahwa eceng gondok merupakan tanaman yang sesuai untuk metode ini.
Beberapa temuan menunjukkan bahwa eceng gondok yang terkendali pertumbuhannya merupakan pengganti pembersihan yang ekonomis dan efisien karena mempercepat ekstraksi dan penyerapan limbah industri dan pertanian yang terkontaminasi dengan logam organik, anorganik dan beracun. Eceng gondok dapat mengolah air limbah yang mengandung logam berat dan ion terlarut.
Daun, akar, dan jaringan bohlam tanaman menunjukkan kemampuan hiperaklumulasi untuk logam berat. Eceng gondok juga menyerap hidrokarbon minyak bumi dan dapat digunakan untuk fitoremediasi ekosistem perairan yang tercemar minyak mentah.
BACA JUGA:Manfaat Daun Pepaya Yang Membuat Tubuh Menjadi Sehat, Yuk Simak!
5. Biopolimer
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: