Mengenal Cupid Sang Dewa Cinta, Berikut Ulasan Tentang Cupid Menurut Mitologinya
Tetapi, Eros jatuh cinta pada Psyche karena keliru terkena panahnya sendiri. Ibu yang cemburu, Aphrodite, dan saudara perempuan Psyche yang cemburu tidak membiarkan cinta baru mereka bertahan lama.
Saudara perempuan Psyche meyakinkan Psyche bahwa dia harus melihat Eros ketika dia tidur untuk memastikan apakah dia sedang meromantisasi monster.
Suatu malam Psyche menyalakan lampu minyak untuk melihat wajah kekasihnya. Minyak dari lampu jatuh ke wajah Eros, yang membangunkannya. Eros marah pada pembangkangan Psyche dan meninggalkannya.
Kemarahannya membuat Psyche tertekan, Dia mencarinya ke mana-mana tetapi tidak dapat menemukannya. Akhirnya, Psyche menyerahkan dirinya untuk melayani Aphrodite, Psyche menderita siksaan yang lama ketika suatu hari saat kembali dari sebuah pencarian, Psyche kehilangan kesadaran.
BACA JUGA:Makin Trendy New Honda BeAT Tampil Dengan Warna Baru
Cinta Eros dihidupkan kembali ketika dia melihatnya terbaring tak sadarkan diri. Dia mengubah keindahan fana menjadi dewi abadi, kemudian Eros dan Psyche menikah dan menjadi sebagai dewa dewi.
Cupid dan hari valentine
Selama abad 14 dan 15, banyak seniman mulai menggambarkan Cupid sebagai dewa bersayap yang mengarahkan panah cinta dalam lukisan mereka.
Musisi juga mulai menggunakan mitologi Cupid dalam lagu-lagu mereka, Pada tahun 1961, seorang artis R&B, Sam Cooke, menyanyikan sebuah lagu berdasarkan Cupid.
BACA JUGA:DR. STONE: Sosok Genial dalam Dunia Anime dan Manga
Pada abad ke-19, orang Kristen mengembangkan konsep Cupid dan mengaitkan kasih Tuhan dengan hari Valentine.
Orang-orang terkasih merayakan hari itu dengan merayakan keindahan cinta dan kasih sayang. Tidak lama kemudian Cupid diimplementasikan sebagai simbol cinta dan terlihat di setiap kartu Valentine dan hadiah Valentine***(Y. Pamunqkas)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: