Radarpena.disway.id, Jakarta - Capaian target Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Kota Bekasi masih menjadi tantangan bagi kota Bekasi. Menjelang akhir tahun 2024, realisasi PAD Kota Bekasi tercatat masih di belum mencapai target yang seharusnya. Kondisi ini membuat Komisi III DPRD Kota Bekasi mengambil langkah serius untuk meneliti potensi sumber pendapatan yang belum maksimal.
Demi membantu pendapatan daerah, Komisi III DPRD Kota Bekasi bertekad akan memantau semua operasi kemanfaatan se-Kota Bekasi untuk tertib pajak. Termasuk puluhan mall di Kota Bekasi akan dipantau terkait ketaatan pajak.
“Segera akan kita periksa operasi mall yang ada di Kota Bekasi. Penekanan pada kepatuhan dan kepatutan pajak akan kami sikapi”, ujar Ketua Komisi III DPRD Kota Bekasi, Arif Rahman Hakim, S.H.
Menurutnya, pemeriksaan akan segera dilakukan selepas penghujung tahun 2024. Mall dinilai merupakan salah satu penyumbang pendapatan daerah yang cukup signifikan.
BACA JUGA:DPRD Kota Bekasi Soroti Gedung yang Tidak Memiliki Sertifikat Layak Huni
BACA JUGA:DPRD Bekasi Dorong Pelayanan Perizinan pada Masyarakat Dipermudah Agar Investasi Meningkat
“Kita tahu sekarang pola masyarakat telah beralih ke belanja online, banyak sekali mall yang sepi. Tapi itu tidak mengurangi kewajiban yang melekat pada mereka selama mereka berdiri dan beroperasi di wilayah Kota Bekasi”, tambah Arif
Arif berharap Kota Bekasi ke depan dapat mencontoh kota Tangerang, yang memberlakukan link parkir semua area kota dengan database pemerintah Kota Bekasi.
“Dengan demikian akan terpantau dan tidak ada lagi mall yang nakal dan mengurangi bayar pajak,” tuturnya Arif.
Arif menerangkan bahwa mall yang membayar pajak secara flat diduga kuat melakukan manipulasi pendapatan guna mengurangi pajak.
BACA JUGA:DPRD Kota Bekasi dan Pj Wali Kota Gani Muhamad Sepakati APBD Tahun 2025 Sebesar Rp 6,6 Triliun
“Biasanya pengunjung mall akan sepi di bulan ramadhan dan libur panjang pertengahan tahun. Dan ramai saat penghujung tahun dan tahun baru. Jadi sepatutnya setoran pajaknya tidak mungkin flat. Semua temuan akan kita sikapi dan tindak tegas,” tutupnya.