Menanamkan Ahlak dan Adab
Selain memberikan kasih sayang yang adil, Nabi Muhammad juga mengajarkan kepada anak-anaknya tentang ahlak dan adab.
Seperti dalam hadis berikut ini:
مَا نَحَلَ وَالِدٌ وَلَدَهُ أَفْضَلَ مِنْ أَدَبٍ حَسَنٍ.
Latin: Mā naḥala wālidun waladahu afḍala min adabin ḥasanin.
Artinya:
"Tidak ada pemberian yang diberikan seorang ayah kepada anaknya yang lebih baik daripada pendidikan yang baik." (HR. Tirmidzi)
Penjelasan :
Orang tua adalah sosok paling penting untuk anak. Kewajiban orang tua adalah memberikan pengajaran kepada anak, oleh karena itu anak harus diajari Ahlak dan Adab.
BACA JUGA:
Mengajari anak-anak tentang Ahlak dan Adab dapat membuat anak berperilaku baik dan juga taat.
Orang tua harus mengajari hal baik kepada anak karena anak akan mencontoh apa yang orang tua lakukan. Orang tua tidak boleh mengajarkan hal-hal buruk kepada anaknya. Apabila orang tua melakukan perbuatan buruk. Maka anak-anak akan mengikuti perbuatan orang tuanya.
Memulai dengan Pengajaran Aqidah
Nabi Muhammad juga mengajarkan anak-anaknya tentang aqidah. Sehingga anak-anaknya tak hanya taat pada orang tua tapi juga taat menjalankan perintah Allah.
عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: كُنْتُ خَلْفَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَوْمًا فَقَالَ: "يَا غُلَامُ، إِنِّي أُعَلِّمُكَ كَلِمَاتٍ: احْفَظِ اللَّهَ يَحْفَظْكَ، احْفَظِ اللَّهَ تَجِدْهُ تُجَاهَكَ، إِذَا سَأَلْتَ فَاسْأَلِ اللَّهَ، وَإِذَا اسْتَعَنْتَ فَاسْتَعِنْ بِاللَّهِ..."
Latin: ‘An Ibni ‘Abbās r.a. qāla: Kuntu khalf Rasūlullāh ṣallallāhu ‘alayhi wa sallam yawman fa-qāla: "Yā ghulām, innī u‘allimuka kalimāt: Iḥfaẓillāh yaḥfaẓka, iḥfaẓillāh tajidhu tujahak, idhā sa’altā fa-s’alillāh, wa idhā sta‘anta fa-sta‘in billāh..."