Sindir Bahlil? Acungi 2 Jempol untuk Hasto Kristiyanto, Mahfud MD: Ini Doktor yang Benar

Jumat 18-10-2024,18:53 WIB
Reporter : Gatot Wahyu
Editor : Gatot Wahyu

JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Mantan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD memberikan 2 jempolnya atas gelar Doktor yang diterima Hasto Kristiyanto dari Universitas Indonesia (UI).

Hal tersebut diungkapkan Mahfud usai menghadiri sidang doktoral Hasto Kristiyanto di Balai Sidang UI, Depok pada Jumat 18 Oktober 2024.

Mahfud memberikan dua jempol terhadap disertasi Hasto yang berjudul “Kepemimpinan Strategis Politik, Ideologi, dan Pelembagaan, serta Relevansinya terhadap Ketahanan Partai Studi pada PDI Perjuangan”.

"Disertasinya bagus, sangat menarik," kata Mahfud saat jumpa wartawan.

BACA JUGA:

"Isinya pesan-pesan penting bagi pembangunan bangsa, tapi juga metodologinya asik," tambahnya.

Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu juga memuji cara Hasto yang menggunakan metodologi kuantitatif dalam disertasinya.

"Ini kan ilmu sosial yang biasanya kualitatif, tapi tadi diitung dngan cara kuantitatif setiap variabel yang berpengaruh itu. Itu bagus," ujarnya lagi.

"Dan ini doktor yang bener," tandas Mahfud.

Apakah pernyataan Mahfud MD menyindir Bahlil Lahadalia yang juga mendapatkan gelar doktor dari UI? Sebab gelar doktor Bahlil dituding alumni UI sebagai komersialisasi gelar. 

BACA JUGA:

Sebagai informasi, Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menjalani Sidang Terbuka Promosi Doktor Sekolah Kajian Stratejik dan Global Universitas Indonesia.

Sidang berlangsung di Balai Sidang Kampus UI Depok pada Jumat, 18 Oktober 2024 pukul 14.00 - 16.00 WIB.

Hasto memaparkan disertasi berjudul “Kepemimpinan Strategis Politik, Ideologi, dan Pelembagaan, serta Relevansinya terhadap Ketahanan Partai Studi pada PDI Perjuangan”.

Diketahui, Hasto menyelesaikan studi doktoralnya dalam waktu 3 tahun.

Kategori :