JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Sebanyak 11 calon pengantin di Kabupaten Karawang, Jawa Barat terdeteksi positif HIV sepanjang tahun 2024. Hal itu diungkapkan oleh Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kabupaten Karawang.
Temuan ini menjadi perhatian serius, mengingat pentingnya pemeriksaan kesehatan sebelum memasuki jenjang pernikahan. Staf KPA Karawang, Yana, menuturkan bahwa tahun ini penerapan regulasi terkait pemeriksaan HIV bagi calon pengantin mulai berjalan.
"Data terakhir, di September 2024 ini ada sebanyak 11 calon pengantin yang terdeteksi HIV, dan itu rata-rata calon suaminya," ungkap Yana melalui sambungan telepon, pada Sabtu, 12 Oktober 2024.
Dengan ditemukannya kasus pada calon pengantin itu, Yana mengimbau agar masyarakat lebih waspada akan penyakit menular ini serta menganjurkan untuk melakukan pemeriksaan sebelum menikah.
Kemudian, untuk yang memang pernah melakukan hubungan beresiko, diharapkan melakukan pemeriksaan HIV sedini mungkin agar segera ditangani.
BACA JUGA:
- Viral! Setelah Terima Paket Berisi Ular Besar, Kini Ada Lagi Paket Ayam Tanpa Kandang
- Kabar Gembira! Mulai 15 Oktober 2024 KA Progo Gunakan Rangkaian New Generation Relasi Pasar Senen-Lempuyangan
"Ini bukan soal ego, tapi demi keselamatan anak dan dirinya sendiri. Kalau pun terdeteksi, itu akan kita obati langsung dengan ARV agar tidak menular," pungkasnya.
Perbedaan HIV dan AIDS
HIV adalah virus yang dapat menyebabkan kondisi yang disebut AIDS atau juga dikenal sebagai HIV stadium 3. Pada suatu waktu, diagnosis HIV atau AIDS dianggap sebagai hukuman mati.
Berkat penelitian dan pengembangan pengobatan baru, orang dengan HIV pada tahap apa pun saat ini menjalani kehidupan yang panjang dan produktif. Penderita HIV yang mengikuti pengobatan antiretroviral secara teratur dapat berharap untuk hidup dalam rentang hidup yang mendekati normal.
HIV Virus Perusakan Kekebalan Tubuh
HIV adalah virus yang dapat menyebabkan kerusakan sistem kekebalan. Istilah "HIV" adalah singkatan dari human immunodeficiency virus. Nama tersebut menggambarkan virus dan hanya manusia yang dapat tertular. Virus itu menyerang sistem kekebalan. Akibatnya, sistem imun tidak dapat bekerja seefektif yang seharusnya.
BACA JUGA:
- Salim Nauderer Buka Suara soal Dugaan Selingkuh dengan Azizah Salsha, Ancam Ambil Langkah Hukum Penyebar Isu
- Wajib Belajar 13 Tahun Dipercepat Penerapannya Mulai Tahun Depan, Anak Diajari 4 Bahasa
Sistem kekebalan kita dapat sepenuhnya menghapus banyak virus dari tubuh kita, tetapi tidak demikian halnya dengan HIV. Namun, pengobatan dapat mengendalikan HIV dengan sangat sukses dengan menghentikan siklus hidup virusnya.
Meskipun HIV adalah virus yang dapat menyebabkan infeksi, AIDS adalah suatu kondisi. Tertular HIV dapat menyebabkan perkembangan AIDS. AIDS atau HIV stadium 3, berkembang ketika HIV telah menyebabkan kerusakan serius pada sistem kekebalan. Ini adalah kondisi kompleks dengan gejala yang berbeda dari orang ke orang.