Miris! Bolos Sekolah, Sejumlah Pelajar di Cirebon Digerebek Polisi saat Asik Pesta Miras

Kamis 12-09-2024,14:10 WIB
Reporter : Marta Saras
Editor : Marta Saras

JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Beredar video yang memperlihatkan sejumlah pelajar yang sedang asik menenggak minuman keras digerebek oleh pihak kepolisian beserta warga di Desa Marikangen, Kecamatan Depok, Kabupaten Cirebon, pada Jumat 6 September 2024. 

Parahnya lagi, sejumlah pelajar tersebut masih mengenakan pakaian seragam lengkap dan memilih berkumpul di gubuk kecil untuk menggelar pesta miras. Dalam video berdurasi 2 menit 17 detik tersebut, terlihat dua pelajar perempuan masih mengenakan seragam sekolah batik keluar dari sebuah rumah yang belum dicat. 

Keduanya tampak malu saat diminta bergabung dengan teman-teman mereka yang sudah duduk di tanah, masih mengenakan seragam sekolah. Penggerebekan ini dilakukan oleh petugas TNI dan kepolisian yang turut hadir di lokasi.

Video tersebut memperlihatkan petugas TNI dan seorang pria yang keluar dari rumah sebelum para pelajar tersebut diminta berkumpul. Terdengar pula suara perekam yang menyebutkan, "kasus anak sekolah," menunjukkan rasa keprihatinan atas kejadian tersebut.

BACA JUGA:

Seorang ibu yang marah terlihat dalam video, menegur salah satu pelajar terkait tindakan yang mereka lakukan. Tak hanya itu, petugas juga mempertanyakan asal sekolah para pelajar tersebut sebelum akhirnya mereka diarahkan untuk dibawa ke Polsek setempat.

Pada akhir video, terdengar suara seseorang yang menasihati pelajar itu, “Kasihan orang tuanya neng, tahunya sekolah." Kapolsek Depok Polresta Cirebon, AKP Affandi, saat dikonfirmasi membenarkan peristiwa tersebut.

“Iya betul tadi kami lakukan penggerebekan di sebuah gubuk kecil yang ada di Desa Marikangen,” ungkapnya.

Dari pelajar yang berhasil diamankan, terdapat sejumlah pelajar perempuan yang ikut berkumpul dan melakukan aksi pesta miras tersebut.

“Tadi pelajar yang diamankan ada 8 orang, beberapa orang diantaranya ada juga pelajar perempuan,” bebernya.

BACA JUGA:

Dari penggerebekan itu, pihaknya turut mengamankan sejumlah minuman keras dari tangan para pelajar tersebut. “Kita amankan juga minuman keras yang minum sama para pelajar itu,” jelasnya.

Usai diamankan, para pelajar tersebut dilakukan pembinaan mengingat para pelajar tersebut masih berada di bawah umur.

“Para pelajar dilakukan pembinaan karena dibawah umur dan disaksikan pihak sekolah, orang tua dan pihak desa,” pungkasnya.

Kategori :