JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Cuka apel, yang terbuat dari sari buah apel yang difermentasi, dikenal memiliki beragam manfaat kesehatan, mulai dari menurunkan kolesterol hingga meningkatkan pencernaan.
Namun, meski memiliki banyak manfaat, tidak semua orang dapat mengonsumsi cuka apel dengan aman.
Berikut adalah 10 kelompok orang yang sebaiknya menghindari konsumsi cuka apel:
1. Orang dengan Gangguan Lambung
Cuka apel memiliki tingkat keasaman yang tinggi dan dapat mengiritasi lambung, terutama bagi mereka yang memiliki kondisi seperti GERD atau tukak lambung. Konsumsi cuka apel dapat menyebabkan gejala seperti mual, muntah, dan diare.
2. Orang dengan Gangguan Ginjal
Kandungan asam asetat dalam cuka apel dapat melarutkan mineral dalam tubuh, termasuk kalsium dan kalium. Bagi mereka yang memiliki gangguan ginjal, hal ini dapat memperburuk kondisi kesehatan mereka.
3. Orang dengan Gangguan Jantung
Cuka apel diketahui dapat menurunkan tekanan darah. Meskipun hal ini bisa bermanfaat bagi sebagian orang, mereka yang memiliki tekanan darah rendah harus berhati-hati karena konsumsi cuka apel dapat menurunkan tekanan darah lebih lanjut, yang berisiko bagi kesehatan jantung.
4. Orang dengan Diabetes
Cuka apel dapat membantu menurunkan kadar gula darah. Namun, bagi penderita diabetes, ini bisa menjadi masalah jika tidak dikontrol dengan baik, karena cuka apel bisa menyebabkan gula darah turun terlalu rendah. Konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsinya.
5. Wanita Hamil dan Menyusui
Konsumsi cuka apel selama kehamilan dan menyusui sebaiknya dihindari karena dapat menyebabkan kontraksi rahim yang berpotensi berbahaya bagi kehamilan.
6. Anak-anak
Anak-anak memiliki sistem pencernaan yang lebih sensitif dibandingkan orang dewasa. Cuka apel, yang sangat asam, bisa menyebabkan iritasi lambung pada anak-anak. Konsultasi dengan dokter sangat dianjurkan sebelum memberikan cuka apel kepada anak-anak.