JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Kronologi jatuhnya helikopter di Pantai Suluban, Desa Pecatu, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali diungkap Badan SAR Nasional.
Berdasarkan keterangan Basarnas, Heli Tour PK-WSP itu awalnya take off dari helipad GWK sekitar pukul 14.33 WITA.
Kemudian heli bermaksud melakukan tour wisata. Namun, belum lama mengudara, heli tersebut jatuh sekitar pukul 14.37 WITA.
"Kantor pencarian dan pertolongan Denpasar memperoleh informasi adanya heli jatuh pada pukul 15.25 WITA," tulis keterangannya.
Helikopter itu berisikan lima orang, termasuk pilot dan krunya. Seluruh korban bisa terevakuasi dalam kondisi selamat.
Adapun identitasnya Dedi Kurnia (pilot), Russel James Harris (penumpang), Eloira Decti Paskilah (penumpang), Chriestope Pierre Marrot Castellat (penumpang), Oki (crew). Ada WNA, ada juga WNI.
"Tiga penumpang dibawa ke RS (Rumah Sakit) Siloam dengan menggunakan ambulance," lanjutnya.
BACA JUGA:
- Daftar Nama Korban dan Kronologi Helikopter Jatuh di Kawasan Garuda Wisnu Kencana Bali
- BREAKING NEWS! Helikopter Jatuh di Kawasan Kuta Bali
Sebelumnya, Helikopter diduga jatuh di kawasan Kuta Selatan, Bali pada hari ini (19/7).
Hal itu viral di sosial media Instagram. Salah satunya diposting akun @lihatkutabali.
Dalam postingan video itu tampak heli sudah dalam keadaan hancur.
"BREAKING NEWS! Sebuah pesawat helikopter jatuh di daerah Suluban, Pecatu, Kita Selatan," tulis caption akun tersebut.
Sementara Kabid Humas Polda Bali, Kombes Jansen Avitus Panjaitan mengatakan benar adanya peristiwa itu.
"Anggota sudah turun ke lokasi," katanya kepada awak media, Jumat 19 Juli 2024.
Diungkapkannya, pihaknya masih menunggu data terkait jumlah penumpang helikopter tersebut.