7 Makanan Khas Swiss Populer di Lidah Wisatawan

Rabu 10-07-2024,14:08 WIB
Reporter : Dimas Satriyo
Editor : Dimas Satriyo

Walau penyebutannya terdengar ruwet, nyatanya papet vaudois adalah makanan Swiss dengan penyajian yang cukup sederhana. Tak perlu terbang ke Tanah bagi Gunung Matterhon ini kalau ingin mencobanya.Makanan ini terbuat dari kentang rebus yang ditumbuk bersamaan dengan daun bawang. Sebagai sentuhan terakhir, penyajiannya ditambahkan dengan sosis dan bawang merah. Mudah sekali, bukan? 

BACA JUGA:Resep Bubur Ketan Hitam Legit dan Pulen, Hidangan Klasik Sederhana yang Selalu Dirindukan

BACA JUGA:Rahasia Kelezatan Resep Pindang Patin Lemon, Dijamin Segar dan Gak Amis  

 

4. Bircher müesli 

Menu sarapan khas Swiss ini cocok buat kamu yang sedang menjalani program penurunan berat badan. Makanan sehat ini terbuat dari kombinasi serpihan gandum, aneka macam buah, kacang-kacangan, perasan lemon, dan susu. Rasanya? Manis, menyegarkan, dan tentunya mengenyangkan! 

 

5. Polenta

Polenta adalah kuliner khas Swiss berbahan dasar jagung dan biasa disantap sebagai sumber karbohidrat. Melihat polenta pertama kali, membuat kamu teringat akan bubur. Walau sama-sama lembut, polenta bertekstur sedikit padat daripada bubur. Polenta sendiri dimasak dengan api kecil dan disantap bersama keju, mentega, saus, dan susu. 

BACA JUGA:6 Daftar Jadwal Penerbangan Jakarta-Tokyo Selasa 9 Juli untuk Kelas Bisnis Berikut Harga Tiket, Cek di Sini

 

6. Landjaeger

Sajian berupa sosis setengah kering a la Swiss ini memiliki arti pemburu tanah. Identitas ini diberikan karena landjaeger biasa dimakan oleh para pemburu dan petualang kala bepergian. Landjaeger sendiri berasal campuran daging babi, daging sapi, lemak sapi, gula, rempah-rempah, dan anggur merah. Rasanya lezat dan cukup mengenyangkan. 

 

7. Raclette

Kategori :