JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Mungkin dari Anda sering mengalami dan melihat tetesan air dari kolong mobil Ketika berhenti, apakah itu pertanda normal ataukah ada bahaya kerusakan?
Pada umumnya tetesan air yang muncul dari kolong mobil terjadi Ketika mobil sedang berhenti atau terparkir dengan kondisi mesin masih menyala.
Banyak yang beranggapan bahwa hal tersebut bukanlah suatu tanda bahaya dan pada akhirnya diabaikan.
BACA JUGA:Kenali Penyebab Lampu Rem Mobil yang Sering Mati dan Cara Mengatasinya
BACA JUGA:Ketahui Gejala Flat Spot pada Ban Mobil dan Ini Cara Antisipasinya
Akan tetapi, anggapan tersebut bisa saja salah, lantaran air yang menetes dari kolong mobil bisa menjadi pertanda bahwa ada komponen mobil yang mengalami kerusakan.
Dan apabila diabaikan, maka akan berdampak pada komponen lain lantaran sesame komponen mobil saling berkaitan.
Untuk itu perlu adanya pengecekan lebih teliti apabila air menetes dari kolong mobil dengan baik.
Perlu Anda ketahui, air menetes dari kolong mobil bisa menjadi pertanda bahwa ada kerusakan pada salah satu komponen mobil Anda. Seperti masalah kebocoran pada radiator, masalah pada air wiper, dan mungkin masalah pada AC mobil.
Namun untuk mengetahui masalahnya, ada perbedaan dari ciri-ciri yang bisa diketahui dan perlu adanya penanganan yang lebih lanjut.
Berikut ini cara mengetahui masalah air yang menetes dari kolong mobil dan perlu Anda ketahui:
1. Kondensasi AC Mobil
Air yang menetes pada bagian kolong mobil dapat berasal dari kondensasi AC. Jika air menetes pada bagian kolong mobil ketika mesin tidak menyala, itu karena kondensasi AC.
Proses kondensasi AC terjadi ketika saluran AC mobil yang dingin berbeda dengan lingkungan sekitar mobil yang lebih hangat. Biasanya, embun yang berasal dari kondensasi AC muncul di bagian bawah dashboard.
2. Kebocoran Cairan Pendingin Radiator