JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Dikalangan masyarakat Indonesia mungkin sudah tidak asing lagi dengan kata kerokan. Pasalnya, sebagian orang menganggap kerokan sebagai salah satu solusi terbaik saat merasa tidak enak badan.
Kerokan dipercaya bukan hanya sekedar mengusir masuk angin, tapi juga menyimpan manfaat kesehatan lainnya untuk tubuh yang mungkin belum diketahui. Kerokan bisa membuat tubuh terasa nyaman dan segar.
Ini karena kerokan dapat membuat tubuh melepas endorfin, yaitu hormon yang dihasilkan oleh kelenjar pituitari yang dapat memberikan efek rasa senang dan nyaman.
Itulah sebabnya tubuh akan merasa lebih enak setelah mendapat kerokan. Termasuk Jika kamu sedang masuk angin. Lantas apa saja manfaat kerokan dari sisi medis?
BACA JUGA:
- Tips Menjaga Kesehatan Jamaah Risti dan Non Risti Jelang Pulang ke Indonesia
- Ciri-Ciri dan Gejala Terinfeksi Bakteri Pemakan Daging Streptococcus, 48 Jam Terinfeksi Sebabkan Kematian!
Kerokan di leher dan bahu
Salah satu keluhan yang sering terjadi sehari-hari adalah sakit atau pegal di sekitar leher hingga bahu akibat terlalu lama bekerja di depan layar komputer. Penelitian dalam jurnal Archives of Allied Medical Sciences menguji orang yang memiliki gejala sakit leher dan bahu kemudian mereka dibagi menjadi dua kelompok, yaitu kelompok yang menerima terapi kerokan dan sham ultrasound (terapi plasebo).
Meredakan sakit kepala
Jika Anda mengalami sakit kepala, kerokan menjadi salah satu alternatif nutum meredakannya. Kerokan diduga dapat melancarkan aliran darah dalam tubuh, sehingga membantu meringankan sakit kepala, terutama sakit kepala yang terasa berdenyut atau migrain.
Mengurangi pembengkakan payudara
Payudara yang membengkak dan nyeri sering dialami oleh ibu menyusui karena produksi susu yang meningkat. Keluhan ini tentunya dapat menyulitkan proses menyusui. Satu penelitian berskala kecil menunjukkan bahwa gua sha atau kerokan dapat mengurangi pembengkakan payudara pada ibu yang baru melahirkan, sehingga menyusui jadi lebih mudah.
Kerokan saat masuk angin
Rasanya sudah menjadi hal umum bagi masyarakat Indonesia dan beberapa negara di Asia lainnya, bahwa kerokan merupakan terapi yang mujarab untuk mengobati masuk angin. Istilah masuk angin dalam dunia medis sesungguhnya tidak dikenali, namun gejalanya akrab dirasakan. Manfaat kerokan saat masuk angin dipercaya dapat mengurangi gejala yang dirasakan lebih cepat. Misalnya meredakan pegal-pegal atau sakit otot. Beberapa praktisi gua sha mengatakan, bahwa kerokan dapat memperkuat sistem imun dan mengurangi inflamasi. Biasanya, kerokan memang dapat meringankan gejala pilek, demam, atau masalah pada paru hingga sembuh lebih cepat.
BACA JUGA:
- Manfaat Luar Biasa Kopi yang Baik untuk Kesehatan, Salah Satunya Bisa Mencegah Stroke
- 8 Manfaat Mandi Subuh untuk Kesehatan Fisik dan Mental yang Perlu Diketahui
Atasi gejala sindrom tourette