JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Balita adalah masa-masa yang penting dalam perkembangan anak. Pada usia ini, mereka membutuhkan banyak perhatian dan kasih sayang dari orang tua. Salah satu cara mereka untuk menunjukkan bahwa mereka membutuhkan perhatian adalah dengan menunjukkan beberapa tanda. Berikut adalah beberapa tanda balita minta perhatian:
1. Menjadi Lebih Cengeng dan Rewel
Balita yang merasa kurang perhatian mungkin akan menjadi lebih cengeng dan rewel. Mereka mungkin lebih sering menangis, merengek, atau tantrum. Hal ini bisa menjadi cara mereka untuk menarik perhatian orang tua.
2. Menjadi Lebih Agresif
Balita yang mencari perhatian juga bisa menjadi lebih agresif. Mereka mungkin memukul, menendang, atau menggigit orang lain. Perilaku agresif ini bisa menjadi cara mereka untuk mengekspresikan rasa frustrasi dan kemarahan mereka karena merasa tidak diperhatikan.
3. Menjadi Lebih Clingy
Balita yang merasa kurang perhatian mungkin akan menjadi lebih clingy. Mereka mungkin ingin selalu digendong, dipeluk, atau berada di dekat orang tua. Hal ini bisa menjadi cara mereka untuk merasa aman dan dicintai.
BACA JUGA:
- Mengenal Tanda-Tanda Apa saja Ketika Balita Meminta Perhatian
- Kuy Bagi yang Punya Bayi dan Balita, Dinkes Jakarta Sediakan Imunisasi Pneumonia GRATIS
4. Sulit Tidur
Balita yang kurang perhatian mungkin juga mengalami kesulitan tidur. Mereka mungkin sering terbangun di malam hari, atau sulit untuk tertidur. Hal ini bisa disebabkan oleh stres dan kecemasan yang mereka rasakan karena merasa tidak diperhatikan.
5. Kehilangan Nafsu Makan
Kehilangan nafsu makan juga bisa menjadi tanda bahwa balita membutuhkan perhatian. Hal ini bisa disebabkan oleh stres dan kecemasan yang mereka rasakan karena merasa tidak diperhatikan.
6. Mengalami Regresi Perkembangan
Balita yang kurang perhatian mungkin juga mengalami regresi perkembangan. Mereka mungkin kembali ke perilaku yang sudah mereka lewati, seperti mengompol, mengisap jari, atau berbicara seperti bayi. Hal ini bisa menjadi cara mereka untuk mengatasi stres dan kecemasan yang mereka rasakan.
Apa yang Harus Dilakukan?
Jika Anda melihat beberapa tanda di atas pada anak Anda, penting untuk segera mencari tahu apa yang menyebabkannya. Jika penyebabnya adalah karena kurangnya perhatian, maka Anda dapat melakukan beberapa hal berikut:
- Luangkan waktu berkualitas bersama anak Anda. Bermainlah dengan mereka, bacakan cerita untuk mereka, atau peluk mereka.
- Berikan perhatian positif kepada anak Anda. Pujilah mereka ketika mereka berperilaku baik, dan peluk mereka ketika mereka sedih.
- Tetapkan batasan yang jelas dan konsisten. Anak-anak membutuhkan struktur dan disiplin untuk merasa aman.
- Bicarakan dengan anak Anda tentang perasaan mereka. Tanyakan kepada mereka apa yang mereka butuhkan dan dengarkan dengan penuh perhatian.
- Cari bantuan profesional jika Anda membutuhkannya. Jika Anda merasa kewalahan dalam menangani perilaku anak Anda, Anda dapat mencari bantuan dari psikolog atau terapis anak.
Penting untuk diingat bahwa setiap anak berbeda, dan tidak semua anak akan menunjukkan tanda-tanda yang sama ketika mereka membutuhkan perhatian. Jika Anda tidak yakin apakah anak Anda membutuhkan perhatian, bicarakan dengan dokter anak Anda.