BACA JUGA:Akun Jerome Polin Diserbu Netizen Usai Kekalahan Timnas U-23 Indonesia Vs Uzbekistan
BACA JUGA:5 Rekomendasi Lokasi Wisata Alam di Bogor yang Cocok untuk Melepas Penat
Kemitraan Engels dengan Marx
Dalam perjalanannya ke Barmen, Engels pergi ke Paris untuk mengunjungi Marx selama 10 hari, yang sebelumnya ia temui di Cologne.
Kunjungan ini menghasilkan kemitraan permanen untuk mempromosikan gerakan sosialis.
Kembali di Barmen, Engels menerbitkan Die Lage der arbeitenden Klasse in England (1845; The Condition of the Working Class in England ), sebuah karya klasik dalam bidang yang kemudian menjadi spesialisasi Marx. Karya bersama besar pertama mereka adalah Die deutsche Ideologie (1845; The German Ideology ), yang, bagaimanapun, baru diterbitkan lebih dari 80 tahun kemudian.
Ini adalah sebuah kritik yang sangat polemik yang mencela dan mengejek beberapa rekan Hegelian Muda mereka sebelumnya dan kemudian menyerang berbagai kaum sosialis Jerman yang menolak perlunya revolusi.
Ide-ide konstruktif Marx dan Engels disisipkan di sana-sini, selalu dalam bentuk yang terpisah-pisah dan hanya sebagai tanggapan korektif terhadap pandangan-pandangan yang mereka kutuk.
Setelah bergabung kembali dengan Marx di Brussel pada tahun 1845, Engels mendukung interpretasi sejarah yang baru dirumuskan secara ekonomi, atau materialistis, yang pada akhirnya mengasumsikan kemenangan komunis.
Musim panas itu dia mengantar Marx berkeliling Inggris.
Setelah itu ia menghabiskan banyak waktu di Paris, di mana keterlibatan sosialnya tidak mengganggu secara signifikan tujuan utamanya, yaitu mencoba mengubah berbagai kelompok pekerja emigran Jerman
BACA JUGA:IU: HEREH WORLD TOUR 2024, Sukses Memukau UAENA di ICE BSD CITY
Marx dan dirinya bersama-sama membujuk Kongres Komunis kedua di London untuk mengadopsi pandangan mereka.