Indonesia selalu menganggap Sudan sebagai negara sahabat yang dekat, walaupun terpisah oleh jarak yang jauh.
BACA JUGA:Volume Kendaraan Mulai Padat, Cipali Sampai Kalikangkung Diberlakukan One Way
Indonesia berharap, bantuan tersebut dapat membantu meringankan beban orang-orang yang sedang menjalani perawatan dan membutuhkan penanganan serta pengobatan.
Menteri Kesehatan Sudan, Dr. Haitham Mohamed Ibrahim, menyampaikan apresiasi kepada Indonesia atas solidaritas dan bantuan yang diberikan untuk membantu masyarakat Sudan yang sedang terkena dampak perang.
Menkes Haitham percaya bahwa bantuan ini akan memberikan dampak positif bagi masyarakat Sudan.
Dr. Haitham juga menyampaikan komitmennya untuk segera menyalurkan bantuan tersebut kepada pihak-pihak yang membutuhkan.
BACA JUGA:Waspada Jentik di Penampungan Air! Pastikan Rumah Bersih Sebelum Mudik untuk Cegah DBD
Bantuan ini merupakan Bantuan Tahap 2 dari pemberian bantuan kemanusiaan Indonesia untuk Sudan.
Sebelumnya pada Desember 2023, Indonesia melalui Palang Merah Indonesia telah memberikan bantuan medis senilai 127.000 US Dolar atau setara dengan Rp 2 milyar.
Yang dirupakan dalam bentuk peralatan medis dan obat-obatan seberat 10 ton.
Pemberian bantuan-bantuan ini mencerminkan komitmen Pemerintah Indonesia untuk mendukung isu-isu kemanusiaan di dunia internasional.
Termasuk isu kesehatan yang dihadapi oleh negara-negara sahabat.