"Bantuan langsung tunai dengan judul mitigasi risiko pangan untuk 3 bulan, itu akan dievaluasi tiga bulan lagi," ujar Airlangga dalam konferensi pers, di Jakarta, Senin (29/1/2024). Bansos beras ini setiap keluarga akan mendaptakan sebanyak 10 kilogram.
4. Periode Bantuan
Menko Airlangga dan Menkeu Sri Mulyani baru mengumumkan BLT pangan baru pada 29 Januari 2024 lalu.
BLT Mitigasi Risiko Pangan akan dibagikan selama tiga bulan.
Tepatnya, pada Januari-Maret 2024 dengan besaran Rp200.000 per bulan, sehingga totalnya Rp600.000.
Badan Pangan Nasional (Bapanas) mengonfirmasi akan melanjutkan bansos berupa pangan beras 10 kg pada Februari-Maret 2024.
Bantuan beras kemungkinan akan diperpanjang pada Mei sampai Juni, apabila APBN masih memungkinkan.
Untuk mengetahui bagaimana cara cek pencairan BLT Mitigasi Risiko bisa dilakukan secara online melalui laman cekbansos.kemensos.go.id dan aplikasi Cek Bansos.
Melalui cekbansos.kemensos.go.id
- Masuk ke laman cekbansos.kemensos.go.id
- Ketik nama provinsi, kabupaten, kecamatan, dan desa atau kelurahan.
- Ketik nama PM (Penerima Manfaat) sesuai dengan Kartu Tanda Penduduk (KTP).
- Ketik empat huruf kode sesuai yang tertera dalam kotak kode.
- Jika kode huruf kurang terlihat jelas, klik “refresh” untuk mendapatkan kode baru.
- Selanjutnya, klik cari data’.
- Informasi terkait penerimaan bansos dan data penerima manfaat akan terlihat.