11 Manfaat Daun Kelor untuk Kulit, Mata hingga Kesehatan Otak

Rabu 31-01-2024,09:44 WIB
Reporter : Lebrina Uneputty
Editor : Lebrina Uneputty

JAKARTA, RADARPENA.CO.ID-Daun Kelor (Moringa Oleifera) telah lama digunakan sebagai obat tradisional untuk mencegah kanker dan menjaga tekanan darah karena manfaat kesehatannya yang terkenal.

Manfaat kesehatannya dipengaruhi kandungannya Daun Kelor, seperti antioksidan dan nutrisi lainnya. Daun kelor mengandung antioksidan seperti vitamin C, beta karoten, quercetin, dan asam chlorogenic.

Nutrisi yang terkandung di dalam daun kelor memengaruhi manfaat kesehatannya. Selain antioksidan, daun kelor juga mengandung vitamin dan mineral seperti magnesium, zat besi, Vitamin B6, Vitamin B2, Vitamin C, dan Vitamin A.

BACA JUGA:Ini Dia Daftar 6 Tim Lolos ke Perempat Final, Wakil Asean Habis!

Selain itu, daun kelor mengandung protein nabati sebanyak 2 gram per mangkuk (21 gram). Anda dapat menggunakannya sebagai jamu, teh herbal, atau suplemen. Ada juga yang menggunakannya untuk membuat masakan.

Berikut ini akan dijabarkan sederet manfaat Daun Kelor untuk kesehatan yang dikutip dari Dinas Kesehatan Kabupaten Badung, Rabu 31 Januari 2024.

BACA JUGA:Dibalik Rasa Manis, Ini Manfaat Gula Batu yang Baik untuk Kesehatan Tubuh

1.Menjaga Kesehatan Kulit

Daun kelor juga baik untuk kecantikan, terutama untuk kulit wajah. Beberapa manfaatnya untuk kulit wajah termasuk mengobati jerawat dan mencegah penuaan dini.

Ini karena daun kelor juga memiliki manfaat antimikroba, dan minyak alaminya mengandung asam linoleate, yang secara alami membantu mengobati jerawat.

2. Menurunkan Kadar Gula darah

Dalam beberapa penelitian, Daun kelor dapat membantu menurunkan gula darah.

Dalam satu studi di 30 wanita, mengkonsumsi 1,5 sendok teh (7 gram) bubuk daun kelor setiap hari selama tiga bulan menurunkan kadar gula darah puasa sebesar 13,5%.

Coba manfaat daun kelor ini di rumah. Studi kecil lain pada enam orang dengan diabetes menemukan bahwa menambahkan 50 gram daun kelor ke dalam makanan mengurangi kenaikan gula darah sebesar 21 %.

3. Mengurangi Peradangan 

Kategori :