JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Motif pembunuhan 4 anak yang terkunci di dalam kamar akhirnya terungkap, tersangka Panca mengaku cemburu lantaran sang istri diduga selingkuh.
Polisi akhirnya menampilkan tersangka pelaku pembunuhan 4 anak yang terkunci di sebuah kamar rumah yang juga merupakan ayah kandungnya sendiri.
Dari pengakuan tersangka, Panca merasa cemburu lantaran istrinya diduga berselingkuh. Atas dasar cemburu dan sakit hati, ia lantas tega membunuh 4 anak kandungnya sendiri dan sempat berakhir ingin melakukan bunuh diri juga.
Kini akhirnya terjawab bahwa motif tersebut dilandasi atas dasar sang istri diduga melakukan perselingkuhan.
Panca mengatakan, istrinya diduga melakukan perselingkuhan. Tewasnya 4 anak, dia mengaku menyesal atas perbuatannya.
"Intinya saya cemburu dengan istri saya karena dia kan melakukan perselingkuhan. Itu saja," katanya
BACA JUGA:Heboh! 4 Anak Ditemukan Tewas Terkunci Dalam Kamar Rumah di Jakarta Selatan
Dirinya juga merasa menyesal, dan bertanya kenapa masih diberi kesempatan hidup. Ia merasa bahwa seharusnya sudah bersama anak-anaknya.
"Sangat menyesal. Sebenarnya kenapa saya masih hidup aja sih mestinya saya juga ikut dengan anak-anak," sambungnya.
Tersangka P mengaku, sempat mengendus perselingkuhan yang dilakukan istrinya melalui sosial media. Melalui pesan singkat WA diketahui ternyata sang istri main serong dengan beberapa pria.
Dirinya juga mengaku sempat menghubungi salah satu pria yang diduga menjadi selingkuhan sang istri, namun tak lama kemudian komunikasinya terputus dan langsung diblokir.
Tidak hanya itu, dari sejarah percakapannya P merasa bahwa sang istri sudah melewati batas karena berkomunikasi layaknya pasanganya suami dan istri.
"Iya karena saya lihat dari pertama bukti pertama dari chat WA (WhatsApp), lalu saya sempat telepon itu lakinya tapi nggak lama diblokir, terus yang di hari Minggu saya hack Instagram istri saya saya baru lihat itu secara detail ternyata bukan satu orang aja ada kisaran tiga orang dia melakukan kayak apa ya chat yang seperti kayak suami istri," tuturnya.
BACA JUGA:Sederet Fakta Baru Pembunuhan 4 Anak di Jagakarsa, Panca Sempat Merekam dan Atur Mainan
Mapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan bahwa tersangka Panca Darmansyah (41) sempat membuat pesan di telepon gengam dan juga laptop miliknya sebelum melakukan aksi pembunuhan terhadap 4 anaknya sendiri.