Mengenal Sosok dr Tifa yang Berani Komentari Ijazah Gibran Rakabuming Raka: Kabarnya Dokter Gadungan?

Sabtu 25-11-2023,11:04 WIB
Reporter : Verly
Editor : Dimas Satriyo

JAKARTA,RADARPENA.CO.ID - Belakangan ini dr Tifa menjadi sorotan lantaran dirinya berani mengkritik keaslian dan keabsahan ijasah dari  Cawapres Gibran Rakabuming yang merupakan anak kandung dari Presiden Jokowi. 

Beredar info bahwa untuk menanyakan kepastian dan membuktikan sendiri, dr Tifa rela untuk terbang ke Australia dan mendatangi kampus tempat Gibran melanjutkan pendidikannya tingginya.

Perlu juga diketahui, bahwa kritikan dr Tifa ini bukan baru pada Cawapres Gibran Rakabuming, tetapi juga pernah ia layangkan kepada Presiden Jokowi dan juga Ganjar Pranowo.

Keberanian mengkritik inilah yang membuat publik geram, sebab sikapnya yang berani dan mengkritik yang menyudutkan tidak mencerminkan dirinya sebagai dokter.

BACA JUGA:

Dr Tifa Diduga Dokter Gadungan

Banyak yang menuding bahwa gelar dr. Tifa adalah palsu, dan banyak juga yang menganggap bahwa dirinya sebagai dokter gadungan. Hal ini di ungkap oleh Prastowo Yustinus.

Staf Khusus Menteri Keuangan Prastowo Yustinus mengunggah pernyataan tentang status dokter Tifa. Dalam info profil di akun Twitter miliknya @DokterTifa, tertulis dirinya sebagai kandidat doktoral. Dia juga disebut-sebut menyandang gelar doktor filsafat dari Sekolah Tinggi Filsafat (STF) Driyarkara, Jakarta.

"Saya sebagai Ketua Ikatan Alumni STF Driyarkara (IKAD) meneruskan pengumuman pengurus STF Driyarkara. Saudari @DokterTifa, bukan lulusan Program Doktor STF Driyarkara sebagaimana diberitakan beberapa media. Yang bersangkutan pernah ikut Program Matrikulasi dan tidak selesai. Terima kasih," katanya melalui akun Twitter, @prastow.

Prastowo pun mengunggah surat pernyataan yang dikeluarkan Program Pascasarjana STIF Driyarkara, yang diteken Direktur Karlina Supelli, dan Ketua STF Driyarkara, Thomas Hidya Tjaya. Salah satu isinya menyatakan, dokter Tifa tidak pernah mendapatkan gelar doktor dari STF Driyarkara.

"Dr Tifauzia Tyassuma hanya pernah mengikuti Program Matrikulasi Filsafat tahun anggaran 2018/2019 di Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara, tetapi tidak selesai karena yang bersangkutan tidak mengerjakan tugas-tugas yang diberikan oleh para dosen sebagai syarat kelulusan Program Matrikulasi," demikian pengumuman tersebut.

Tentunya postingan tersebut mendapat berbagai macam komentar dari publik. Dan langsung ramai isu bahwa dr Tifa sebagai dokter gadungan. Namun dr Tifa merespon tanggapan tersebut.

Menurutnya, penggunaan istilah Dokter dan Doktor adalah berbeda. Dan demi membuktikan kebenarannya, dr Tifa juga menunjukan ijasah yang pernah diperolehnya.

BACA JUGA:

Dokter Tifa Tuding Ijazah Gibran Palsu

Doker Tifa menuding Gibran memiliki ijazah palsu dari program Insearch di University of Technology Sydney (UTS), Sydney, Australia.

Menurutnya, ijasah Gibran tidak bisa disetarakan dengan ijasah kelulusan Strata Satu (S1) dari UTS, melainkan hanya lulusan D1 yang setara dengan kursus. 

Kategori :