RADARPENA.CO.ID-Kepulauan Indonesia yang memanjang dengan gugusan Pulau-pulaunya adalah gudangnya batuk akik kelas dunia.
Batuk akik atau dalam istilah Inggrisnya Gemstone, merupakan batu warna-warni yang terbentuk secara alami saja.
Batu akik dari Indonesia, digemari kolektor, sekalipun kelas internasional , apalagi kalau bukan warnanya yang indah serta harganya yang fantastis dan mahal.
Ratusan sampai ribuan jenis dan nama-nama batu Akik bertebaran di sepanjang Kepulauan yang memang masuk dalam zona Ring of fire.
Zona ring of fire atau cincin api menimbulkan ribuan bebatuan alam yang memiliki keindahan luar biasa, dan dikenal dengan nama Batuk Akik.
Orang Indonesia laki-laki dan sudah dewasa, kebanyakan juga meyukai batu akik, dan biasanya dijadikan cincin atau mata kalung.
Saat sedang tren, alias sedang musim Batu akik, dimana-mana orang akan membicarakannya, di Pasar, di Kantor, dipusat-pusat perbelanjaan
Tidak jarang, dibentuk pula komunitas penggemar batu akik,dan menggelar pameran, sesama komunitas pencinta batu akik.
Masyarakat akan memperjualbelikan batu akiknya masing-masing dan biasanya harga akan terbentuk dengan sendirinya.
Semakin indah batu akik itu akan semakin mahal, lebih-lebih saat batu akik yang akan dibeli memunculkan motif-motif tertentu.
Motif-motif itu bisa berupa tokoh - tokoh terkenal, hewan , pemadangan alam, atau tanda-tanda unik lainnya.
Batu akik biasanya di ikat dengan cincin yang berbahan perak, atau mas muda (suasa), dan dibentuk dan diasah menggunakan Gerinda.
Bentuk batu akik itu bermacam-macam ada yang empat persegi dan permukaan datar, tapi ada pula yang berbentuk seperti cembung, dan permukaannya tampak melengkung.
Dari kekayaan alam Batu Akik yang tersebar diseluruh Indonesia itu, akhirnya menimbulkan dampak ekonomi , sekaligus menciptakan peluang usaha.
Mulai dari usaha pencarian batu, sampai ke penjualannya atau hulu-hilirnya turut merasakan berkah dari kekayaan alam bumi Indonesia ini.