Biasanya, penyakit celiac akan menyebabkan gejala seperti diare, sakit perut, kram perut, anemia, dan kehilangan berat badan.
Jika didiagnosis secara dini, penyakit celiac dapat diobati dengan menghilangkan gluten dari diet anak.
Lupus pada anak dapat menyebabkan gejala seperti rambut rontok, ruam kulit, kelelahan, nyeri persendian dan otot, dan kesulitan bernapas.
Penyakit lupus dapat berdampak pada organ seperti ginjal dan jantung, sehingga sebaiknya segera dilakukan pemeriksaan medis oleh dokter.
Diabetes tipe 1 pada anak terjadi ketika sistem kekebalan tubuh menyerang sel-sel pankreas yang membuat insulin, hormon yang diperlukan untuk mengontrol kadar gula darah.
Gejala diabetes tipe 1 pada anak termasuk sering buang air kecil, haus yang berlebihan, mata kabur, kelelahan, dan penurunan berat badan.
BACA JUGA:
- Penyakit Lambung: Menyelami Sumber Penyebab, Gejala, dan Pengobatan
- Penyakit Alzheimer: Inilah Gejala, Faktor Penyebab, dan Pengobatan
Diabetes tipe 1 pada anak harus ditangani dengan pemberian insulin, perubahan pola makan, dan olahraga.
Psoriasis pada anak terjadi ketika sel-sel kulit berkembang terlalu cepat.
Penyakit ini dapat menyebabkan kulit kering, merah, bersisik, dan kadang-kadang disertai gatal atau nyeri.
Obat-obatan kortikosteroid dapat membantu mengatasi gejala psoriasis pada anak.
Penyakit inflamasi usus pada anak terjadi ketika saluran pencernaan menjadi meradang dan menyerang jaringan di sekitar saluran pencernaan.
Gejala dapat termasuk sakit perut, diare, kehilangan berat badan, dan lelah.
BACA JUGA:
- Kekurangan Vitamin B, Waspada Penyakit Berbahaya Mengintai Anda
- Cara Mengatasi Sakit Kepala Sebelah Kanan, Simak Penelusurannya!
Pengobatan penyakit inflamasi usus pada anak biasanya melibatkan perubahan pola makan dan pengobatan medis.
Sklerosis multiple pada anak terjadi ketika sel-sel saraf yang melapisi otak dan sumsum tulang belakang rusak.