Usaha Produktif IRT - Ibu Rumah Tangga (IRT) yang tinggal di Pedesaan,perlu mengetahui usaha apa saja yang prospek untuk dikembangkan.
Ibu Rumah Tangga (IRT) sekarang ini, tidak saja piawai dalam mengatur rumah tangga, namun mereka telah berubah menjadi srikandi hebat.
Terutama dalam kegiatan menambah pemasukan keuangan bagi keluarganya masing-masing.
Kecukupan waktu yang dimiliki para IRT dirumah, menjadi sebuah alasan untuk membuka usaha yang produktif dari rumah.
Kegiatan usaha produktif sekarang ini, sudah mampu dilakoni Ibu-ibu rumah tangga walau hanya menetep di Desa.
Sektor usaha produktif yang bisa dilirik para Ibu Rumah Tangga (IRT) antara lain pertanian dan ikutannya, peternakan, jasa kecantikan , perdagangan,reparasi mesin atau kendaraan, komunikasi,Koperasi, bidang tulis menulis.
BACA JUGA:
- Berikut Ide Peluang Usaha Tanpa Modal Yang Harus Kamu Coba
- Info Penting Untuk Memulai Usaha! Berikut Cara Mendapatkan Modal Usaha Gratis
- Poin Berusaha Meningkat Sedikit Demi Sedikit, Cryptoccurrency Hari Ini Masih Was - Was
Bidang-bidang tersebut langsung bersentuhan dengan aktifitas di desa, yang dominan produksi hasil pertanian.
Dari bidang pertanian, turut menarik sektor lain, misalnya penjualan hasil pertanian, angkutan hasil pertanian, mesin-mesin pertanian yang membutuhkan perawatan terutama dari service dan perbaikan.
Seperti diketahui sekarang ini kegiatan di kawasan Perdesaan, semakin beragam seiring dengan kemajuan yang dicapai desa itu sendiri.
Pengelontoran Dana Desa (DD) yang ratusan Miliar sampai dengan triliunan untuk setiap desa penerima, di Masa Pemerintahan Jokowi berimbas kepada aktifitas ekonomi, di perdesaan semakin meningkat seiring dengan naiknya pendapatan masyarakat Desa.
Dengan demikian peluang usaha di desa semakin nampak nyata, untuk dikembangkan oleh para Ibu Rumah Tangga (IRT).
Sektor pariwisata dengan tujuan pulang Desa, juga tengah meningkat grafiknya, semua itu merupakan berkah baik baik masyarakat disana.
Fase berikutnya, adalah sosok Ibu Rumah Tangga (IRT) itu sendiri, perlu melakukan penyesuaian bidang usaha produktif apa yang disenangi dan dirasa cocok untuk dikerjakan.
Kemudian, sang IRT dimaksud , perlu juga mendata alat-alat produktif, yang sudah dimiliki, sebelum menentukan titik usaha.